224 Serba-Serbi Sebelum Pertunangan

Dira berdecak sebal ketika masih setia mengikuti Rendra dan Dela mencari kebaya batik couple. Sudah ada tiga toko fashion yang mereka masuki namun Dela tetap saja tidak ada yang cocok.

Mendengus dengan sebal berkali-kali adahal kegiatan Nadira selama setengah jam terakhir. Rasanya dirinya sudah jadi obat nyamuk saja sore ini. Pasalnya, Abimanyu tidak bisa menemaninya karena urusan pekerjaan. Derita punya kekasih yang kerjanya jauh ya begini. Dira hanya bisa mampu menggandengan angin saja kalau begitu.

"Hmm gak ada yang cocok. Kita cari yang lain lagi yuk mas.." keluh Dela sambil menarik lengan Rendra dengan pelan.

Dira yang mendengar itu memutar bola matanya malas dan menghentakkan sepatu flat shoesnya saat melangkah mendekati Rendra dan Dela yang berdiri berhadapan. "Kalian tuh ngapain pusing cari sana sini sih? Kenapa gak ke butik Mama aja?!" Sungut Dira tapi bermaksud menyampaikan pendapatnya..

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com

avataravatar
Next chapter