258 Pergi Diam-Diam

Kiara tetap memasang senyumnya seperti orang yang tidak kenapa-napa di hadapan Abim. Perempuan itu baru saja melepaskan pelukannya pada tubuh Abim.

"Ya udah aku antar tunanganku dulu ya. Aku janji nanti pulang sore kita makan bersama. Kamu jangan lupa untuk menelpom Kenzo juga, kasih tahu keadaanmu baik di sini."

Kiara terkekeh kecil mendengar kalimat penuturan dari Abim. Tentu saja Kenzo serba tahu apapun kondisinya dan sedang di mana dirinya berada. Dan itu tidak perlu Kiara yang repot-repot memberitahu tentang keberadaannya pada Kenzo. "It's okay Bim.." Jawab Kiara singkat.

Abim menepuk lengan kanan Kiara pelan. "Thanks ya Kia.. sudah ikhlas menerima semua keadaan kita yang menjadi masing-masing. Dan kita kini berteman baik. Kalau begitu, aku pergi dulu ya.. panggil saja asisten rumah tangga lagi jika kamu tidak ingin mencuci baju sendiri."

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com

avataravatar
Next chapter