277 Disangka Hamil

"Mas?" Tanya Nadira yang tersadar dari pingsannya. Kepalanya serasa habis diputar-putar berkali-kali dan sangat berat untuk bangun. Suara Nadira juga lemah.

Abim yang merasa ada memanggil namanya itu langsung terbangun. "Yang, kamu udah sadar?" Tanyanya panik dan langsung terduduk.

Dira hanya mengangguk dan wajahnya masih pusat. Bibirnya kering dan tenggorokannya rasanya agak panas.

"Gimana badan kamu? Kamu kenapa nggak bilang sih kalau nggak enak badan? Tahu gitu tadi aku gak usah ajak kamu berangkat ke Bekasi hari ini. Besok juga bisa, aku bisa bilang ke Risa." Omel Abim.

"Gapapa kok mas.. aku juga gak tahu kenapa aku gini. Tapi beneran tadi aku gak ngerasain sakit kok. Makan juga enak." Ujar Nadira.

"Ya udah bentar mas ambilkan minum dulu. Mau teh hangat?"

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com

avataravatar
Next chapter