1 "IZINKAN AKU MENCINTAIMU SEKALI LAGI"

.......

Akhir-akhir ini rindu semakin larut. Ternyata, mencoba untuk berjalan seorang diri tanpa genggaman tangan mu tak berhasil membuat rasa ini surut. mungkin benar, peranmu untuk mencintaiku telah lama selesai. tapi peranku, belum.

Aku mengerti, semua tentang kita memang seharusnya berakhir tepat setelah kau memilih untuk pergi. tapi yang seharusnya kau tau, ini bukan perkara mudah. bagaimana mungkin hati yang mencintai dengan hebat harus berdamai dengan sebuah kata melupakan? Ini terlalu cepat. bahkan terlalu awal untuk di jadikan sebagai 'selamat datang' dari 'selamat tinggal' yang telah kau suguhkan.

Jika harus membuka lembaran baru, ada lembaran lama yang harus ku selesaikan lebih dulu. dan itu adalah melanjutkan cerita tentang kita, mencari sebuah ending dimana kita mengenal bahagia tanpa membiarkan salah satunya mati terbuang dalam perjuangan yang kau anggap sia-sia.

Karena terang saja, sebagai seseorang yang pergi tanpa banyak penjelasan, kau tak akan pernah mengerti yang hatiku teriakan, sebelum dirimu merasakan apa-apa saja yang telah ku lewatkan untukmu. Ini lebih dari sekedar menyakitkan. percayalah. Jujur, aku berharap bisa menjadi sepertimu, mengakhiri segalanya layak tidak pernah terjadi apa-apa diantara kita sungguh. tapi menutup paksa cerita yang telah kita tulis bersama itu tidak pernah semudah yang kau bayangkan.

Sesekali aku membaca ulang cerita kita, mengenang setiap halaman yang dulu pernah jadi alasan kenapa kita bisa menjadi sepasang manusia yang begitu bahagia. Menggarisbawahi namamu, melukis ulang senyummu, yang kini perlahan semakin pudar akibat perpisahan yang kau tinggalkan dalam bayang-bayang semu.

Mungkin saat itu bagimu belum terlalu jelas siapa yang benar-benar ingin bertahan. Siapa yang pada akhirnya tetap memilih bersamamu dalam perihnya harapan.

Iya, mungkin memang belum terlalu jelas untukmu.

Karna, itu, lewat patah hati ini. Izinkan aku mencintaimu sekali lagi. agar kemudian kau mengerti bahwa ketulusan itu benar-benar ada dibumi.

"IZINKAN AKU MENCINTAIMU SEKALI LAGI"

SYAHRUL HAMZAH