9 PART 7

" sehun, kenapa ngga kekantor sayang?kau sakit?"

" tidak ma, sehun sedang malas lagipula sehun sudah izin dengan chan hyung"

" sayang, jangan mentang mentang itu perusahaan hyungmu lalu kau jadi seenaknya,, tidak boleh ya seperti itu"

" nee, ma mian sehun tidak akan begitu lagi"

" yasudah kau istirahatlah"

" oh ya ma, kemarin chan hyung demam"

" astaga, kenapa tidak bilang mama, lalu bagaimana keadaannya sekarang?"

" sudah sembuh ma, ada kekasihnya yang merawatnya"

" chanyeol punya kekasih? kenapa tidak bilang mama?"

" mereka baru jadian ma "

" ahhh, begitu , kalau begitu mama akan jenguk chanyeol nanti sore sekalian kenalan dengan kekasihnya"

" mereka tidak tinggal bersama ma"

" kenapa begitu?"

" mama, mereka baru jadian dan belum menikah jadi tidak tinggal serumah"

" kolot sekali hyungmu, dulu mama dan papa sudah tinggal serumah setelah berpacaran"

" astaga mama, benarkah?"

" nee,,,,,,,,"

" lalu apa kalian melakukan itu sebelum menikah?"

" tentu saja hehehhe"

" astaga mama,,,,,"

" mau dengar ceritanya tidak?"

" tidak tidak tidakk, sudah mama keluar sana sehun mau tidur"

" aishh, padahal ceritanya seruu"

" sehun tidak mau tau ma"

" yasudahh, byeee!!!!"

" astaga punya mama begini baget sih"

.

.

.

.

*OTHER SIDE

Baekhyun sedang merapikan berkas berkas yang sudah diperiksa oleh chanyeol, sedangkan chanyeol sedang ada dikamar mandi.

tak berapa lama ponsel chanyeol berbunyi, baekhyun tidak sengaja melihatnya

(notic hp cy)

' sayang nanti sore jangan kemana mana oke' ~IU

" IU??? siapa dia ? kenapa memanggil chanyeol sayang?"gumam baekhyun pada dirinya sendiri

" apa aku tanyakan saja? atau itu memang kekasih chanyeol,,,, lalu aku apa? kenapa hatiku sakit sekali,,, ayolah baekhyun jangan berfikir negatif,,,,, jangan menagis oke "

Tiba-tiba ada tangan besar yang melingkar dipinggang nya, baekhyun pun melepas tangan besar itu lalu berbalik dan memeluk chanyeol.

Chanyeol terkekeh akan sikap baekhyun yang menurutnya sangat cute,chanyeol pun mengelus punggung baekhyun sayang.

Tak lama mereka melepas pelukannya, chanyeol pun membuka pembicaraan

" bae, nanti menginap dirumahku kan?"

" emm, a-aku pulang kerumahku saja chan"

" wae? aku kan belum sembuh total bae,, kau tidak mau menemaniku lagi" ujar chanyeol memelas

Baekhyun terdiam dia berfikir sejenak

' apa aku menginap saja, aku penasaran dengan orang itu ,,,, tapi kalau memang dia kekasih chanyeol bagaimana,,, aku belum siap terluka '

Chanyeol yang sadar kalau baekhyun sedang melamun pun memegang pundak baekhyun agar sadar dari lamunannya

" bae, kau kenapa melamun hmm,,, bae,,,"ucap chanyeol lembut

" a-ahh nee" akhirnya baekhyun tersadar dari lamunannya

" menginap dirumahku nee"pinta chanyeol tulus dan memelas

" baiklah" baekhyun pun menyetujui permintaan chanyeol

" gomawo bae ,,,, 'cup' ,,,," chanyeo mencium kening baekhyun sekilas , baekhyun hanya tersenyum menanggapinya

.

.

.

*sore hari

Kini ChanBaek sudah ada diapart,

Baekhyun juga sudah menelpon kyungsoo kalau ia akan menginap dirumah Chanyeol.

Chanyeol menuju kamar mandi untuk membersihkan tubuhnya, sedangkan Baekhyun sedang duduk disofa depan tv.

Ntah apa yang Baekhyun fikirkan, ia takut kecewa dan terluka tapi jika itu memang adanya ia akan terima.

Tak berapa lama Chanyeol pun selesai dengan acara mandinya lalu menghampiri Baekhyun.

" kau kenapa hmm, kenapa jadi sering melamun"

" aku tak apa Chan, ini tadi aku buatkan teh untukmu"

" gomawo Bae"

Chanyeol meminum teh buatan Baekhyun lalu Chanyeol merebahkan dirinya disofa dengan bantalan pangkuan baekhyun. Baekhyun tersenyum lalu mengusap lembut rambut kepala Chanyeol.

" Bae,,,"

" hmm,,,"

" apa kau tak mau kuliah lagi?"

" biaya kuliah itu mahal Chan, biarkan adik adikku saja yang kuliah"

" tapi kau kan cerdas, pasti akan mendapatkan beasiswa kan"

" aku pernah mendapatkan nya tapi yaa, aku harus bekerja jadi tidak mengambil beasiswa itu"

" hmm, lalu sekarang apa mau kuliah lagi"

" tidak usah Chan, aku akan fokus pada pendidikan adik adikku saja"

" tapi Bae kalau kau mau aku bisa membiayainya,,,,"

" tak apa Chan, terimakasih aku tak mau lebih merepotkan mu"

Chanyeol bangun dari tidurnya dan membenarkan posisi duduk nya

" sayang, kau tidak pernah merepotkan ku, sama sekali tidak ,,,, jadi jangan bicara seperti itu lagi"

" ahh, mianhne Chan"

" tak apa"

' cup '

Chanyeol mencium kening baekhyun,

Baekhyun tersenyum senang

tak selang beberapa waktu, ada yang menekan tombol rumah Chanyeol,

" biar aku bukakan"

" tak apa biar aku saja , kau istirahat dulu"

" nee Chan"

Chanyeol beranjak dan membuka pintu, Baekhyun mengintip dari duduknya

" siapa ya yang datang, atau orang yang mengirimkan pesan ke Chanyeol tadi" gumam Baekhyun

benar saja , Chanyeol kembali kesofa dengan dua orang wanita . Baekhyun pun lalu berdiri memberikan senyum indahnya dan menunduk kan badannya.

" Bae, kenal kan ini aunty ku Oh seohyun dan ini adik sepupuku Oh Ji Eun atau kau bisa memanggil nya IU"

' IU ?' batin Baekhyun

" hai Baekhyun senang bertemu denganmu"-iu

" n-nee nona hai"-baekhyun

" panggil IU saja seperti nya aku lebih muda dari oppa "

" nee"senyum menawan Baekhyun kembali ditampilkan

" aigoo, manis sekali dia Chan,,, aunty tidak tau kau punya teman sepertinya"-seohyun

" aunty, Baekhyun ini kekasih ku"-chanyeol

" mwoo, jinjaaa" kaget IU dan Seohyun

" nee,, aunty ,,,, wae"-chanyeol

Baekhyun sudah menunduk takut, takut takut mereka tidak setuju akan hubungan nya dengan Chanyeol, dan diluar dugaan

" aigoo dia ketakutan, maafkan aunty nee"Seohyun menghampiri Baekhyun dan memeluknya

Baekhyun kaget, tidak tau harus apa dia fikir dia akan dimaki maki lalu menentang hubungannya dengan Chanyeol tapi ternyata fikirannya salah

" wahh, oppa kenapa mau dengan tiang dingin ini eoh,,,, mending denganku saja oppa"-iu

" yaakkk, kau jangan jadi pelakor hufff"-chanyeol

" isstt, begitu saja marah"-iu

" YAKKK"-chanyeol

Seohyun melepas pelukannya dan menuntun Baekhyun duduk.

" Baekhyun"

" nee, nyonya"

" jangan panggil nyonya, panggil aunty seperti Chanyeol"

" nee, aunty"

" terimakasih telah menjaga Chanyeol, aunty bahkan tidak tau kalau Chanyeol sakit kemarin, terimakasih karna sudah menyayangi dan mencintai nya,,,, Chanyeol tidak pernah berhubungan dengan siapapun, kau yang pertama dan aunty harap kau juga yang terakhir"

" nee, aunty tidak perlu berterimakasih,,,, Baekhyun akan berusaha menjaga dan selalu ada disisi Chanyeol, tapi apa aunty tidak marah dengan hubungan kami"

" kau takut aunty marah ya,,, hahaaa Baekhyun tenang saja aunty tidak akan marah lagipula cinta itu bisa tumbuh dimana saja dan dengan siapa saja tanpa memandang kasta dan gender, jadi Baekhyun tidak perlu takut lagi, aunty merestui hubungan kalian"

" terimakasih aunty, aunty sangat baik sekali lagi terimakasih"

" aunty terimakasih"-chanyeol

" sama sama, apa kalian sudah makan? aunty bawain masakan aunty tadi "-seohyun

" kami belum makan aunty"-baekhyun

" kalau begitu ayo kita makan, "-seohyun

" nee" all

*kamar chanyeol

Setelah aunty seohyun dan iu pulang chanbaek sekarang sedang cuddle dikamar chanyeol

" chan,,,"

" hmmm,,,"

" mianhe,,,,"

" untuk?"

" untuk sikapku,,"

" memangnya sikapmu kenapa?"

" tadi aku sempat kecewa dan marah padamu"

" apa salahku?"

" saat kau ke toilet tadi dikantor aku melihat notifikasi di hp mu, aku tidak ingin membacanya tapi kebaca dan..."

" dan apa?"

" dan saat pesannya ku baca, dia berkata sayang dan nomornya nomor yeoja,, "

" itukah alasanmu tiba tiba diam dan ragu untuk menginap disini?"

" emm,,,"

" hahhahaaa, sayang dengar ya aku tidak akan berkhianat denganmu,,, dan yang biasanya mengirim pesan dengan kata sayang itu hanya aunty seohyun,,, dan aunty suka mengirim pesan menggunakan hp IU,,, aku juga tidak tau kenapa"

" mianhe nee chan,, aku sudah berfikir negatif terhadapmu"

" tak apa sayang, itu artinya kau benar benar mencintaiku"

" gomawo, saranghae chanyeol"

" nado saranghae baekhyun"

mereka pun melanjutkan acara cuddle sampai mereka tertidur dengan saling berpelukan. menyambut mimpi dan meninggalkan kisah hari ini.

avataravatar
Next chapter