Chapter 12 - Lizbeth Shop 2

Lantai 48 Lindus toko milik Lizbeth

"Hei, Liz!"Kata Asuna

"Ahh!"

Pintu ruang kerja dari Lizbeth dibuka dengan keras oleh Asuna menyebabkan palu yang dipegang Lizbeth tidak mengenai pedang yang ditempanya melainkan Anvil alas tempat ia menempa.

Lizbeth melihat ke arah Asuna yang sedang menggaruk kepalanya dan tersenyum dengan lidahnya terjulur keluar.seolah berkata upps maaf.

"Maaf~ Lain kali aku akan hati-hati."Kata Asuna

"Kira-kira sudah berapa kali ya aku dengar

kata-kata itu--- ...Yah, setidaknya ini

terjadi sebelum aku mulai."Kata Lizbeth

"...Hei, Asuna."Kata Lizbeth

"...Jadi, hari ini ada apa? Kamu datang

lebih pagi dari biasanya."Tanya Lizbeth

"Ah, aku ingin kamu ikut denganku menjalankan sebuah misi"jawab Asuna

"Misi?"Kata Lizbeth"apakah bersama dengan dua orang di belakangmu itu?"

"Benar"jawab Asuna"Aku membutuhkan metal untuk pedang baruku"

"Jadi kamu ingin mengajakku mencari metal bersamamu dan dua orang yang sam sekali tidak kukenal?"Tanya Lizbeth tampak kesal

"Benar juga aku lupa memperkenalkan mereka berdua padamu"kata Asuna

"Ehhm yang cewek bernama Lyfa dan yang lelaki adalah kakaknya yang bernama Kirito"

"Tu-tunggu dulu Lyfa dan Kirito bukankah mereka berdua adalah duo iblis yang terkenal karena menaklukan lantai 1 sampai

Lantai 30 hanya berduaan!"Kata Lizbeth

"Koreksi koreksi!mulai dari lantai 4 sampai 30 aku juga ikut tahu"kata Asuna

"Yah,Asuna memang benar dia memang ikut kelompok kami menaklukan lantai 4 sampai 30"kata Kirito

"Jadi kita akan berburu metal itu dimana?"Tanya Lizbeth

"Ahh itu aku juga nggak tahu "jawab Asuna

"Kamu mengajakku berburu metal tapi nggak tahu harus mencari dimana Asuna kamu itu gimana sih!"Kata Lizbeth marah

"Lantai 55 di pegunungan salju yang ada disana menurut gosip yang kudengar dari salah satu penduduk desa yang ada disitu ada sebuah metal atau bahan bagus untuk membuat pedang tang dijaga oleh crystal dragon"kata Lyfa

"Hei,Lyfa kapan kamu ke lantai 55?"Tanya Kirito

"Waktu Onii-chan sedang asyik membuat program aku diam-diam kesana sendirian untuk melihat-lihat pemandangan"jawab Lyfa

"Jadi sudah diputuskan kemana kita akan pergi bukan"kata Asuna

"Asuna kamu yang ingin pedang tapi malah Lyfa-san yang tahu soal informasi bahan yang cocok untuk membuat pedangnya"kata Lizbeth marah

"Maaf,deh!soalnya aku ini payah dalam soal mencari info"kata Asuna

"Hei Onii-chan melihat besar dadanya aku kecewa dia tidak bisa kuhisap,tapi kalau Asuna-san dia target utama!"Kata Lyfa sambil berbisik

"Hei,Lyfa!apa diotakmu nggak ada hal lain selain menghisap cewek berdada besar yang ingin kamu jadikan bagian dirimu!"Kata Kirito sambil marah

"Maaf,deh!soalnya semenjak aku memiliki kekuatan menghisap dari majin buu menghisap cewek berdada besar yang kujadikan bagian dari diriku sudah menjadi passion terbesar dalm hidupku"jawab Lyfa

"Haaaah terserah kamu deh"kata Kirito

"Anu Lyfa-san aku ingin bertanya sesuatu"kata Lizbeth

"Kamu mau tanya apa Lizbeth-san?"Kata Lyfa

"Aku heran semenjak pertama kali melihatmu busana yang kamu pakai.Kenapa kamu memakai seragam militer berwarna kuning begitu?SAO game fantasy bukan tapi kenapa kamu malah memakai seragam modern begitu.Nggak jelek sih apalagi dipadukan dengan model rambut twintail dan anu dadamu yang sebesar Asuna tapi aku hanya heran saja kenapa?"Tanya Lizbeth

"Bukankah itu sudah jelas Lizbeth-san.Kalau seragam militer ini sangat cocok dipakai untukku!dan aku terlahir untuk memakai pakaian ini bahkan didunia nyata ini juga pakaian sehari-hariku"jawab Lyfa

Mendengar jawaban Lyfa Lizbeth bahkan Asuna yang selama ini heran tapi nggak pernah tanya.Merasa bingung dan aneh tidak tahu harus merespon bagaimana.

Author note:chapter selanjutnya lusa