1 chp_1

main role:

Wang Yibo : [Lan wangyi]

Lahir pada 05 agustus 1997

Di Luoyang, republik rakyat tiongkok

Tinggi badan 1,83 (real)-183(story)

Idola terkenal ditiongkok

Dingin, datar dan sangat cuek pada wanita, bicara seperlunya, dan tidak suka keributan

xiao zhan : [Xiao xiao]

Lahir pada 05 oktober 1991

Chongqing, republik rakyat tiongkok

Tinggi badan 1,79 cm(real)-179(story)

Idola terkenal ditiongkok

Ceria, pandai bergaul, sangat benci dengan kecanggungan

_____________________________

"Xiao zhan-xiong!!" teriak seorang pria dari depan pintu gerbang kampus.

Pria yang dipanggil dengan xiao zhan itu berbalik dan menatap pria yang memanggilnya. "Ji li"

"Zhan-xionghh..hh" ji li tersengal sengal. " apa yang kau lakukan disini?" tanya ji li.

"Aku sedang melihat spanduk ini" xiao zhan menatap spanduk yang dipasang didepan pintu masuk gerbang. bertuliskan " penerimaan mahasiswa baru"

Ji li mengerutkan dahinya berkata, "apa yang zhan-xiong lihat dari spanduk itu?"

"Di jaman modern sekarang ini apa masih pantas menggunakan spanduk seperti ini?" xiao zhan mengalihkan pandangannya dari spanduk itu dan tatapannya terhenti pada seorang pria yang berjalan mendekat.

"Cheng cheng kau sangat lambat, siput saja lebih cepat darimu" dia menatap mengeluh pada pria yang dikenal dengan sebutan wang zhuocheng atau cheng cheng, yang lain langsung memukulnya dikepala.

"Awww!" jerit xiao zhan.

"Zhuocheng-xiong, apa kau juga ikut mendaftar tahun ini?" ji li bertanya.

"Tentu saja, apa kau pikir aku akan membiarkan 'si pheonix' ini terbang bebas, sudah cukup dengan high school" zhuocheng menatap xiao zhan, yang dibalas dengan tatapan cuek.

"Xiao zhan-xiong!!!!" teriakan para gadis dari dalam kampus mengejutkan mereka.

"Hai, gadis-gadis" kata xiao zhan sambil tersenyum lebar memperlihatkan gigi kelinci putihnya, membuat para gadis berteriak histeris.

Xiao zhan adalah seorang artis terkenal, dia dijuluki phoenix oleh para fansnya karena dia tampan, lincah, menarik dan yang paling penting dia terlihat cantik untuk seorang pria. dia ramah dan memiliki rasa percaya diri yang tinggi, nakal, jahil namun juga termasuk anak yang baik. Dia adalah saudara angkat dari wang zhuocheng, anak salah seorang pengusaha ternama di cina, disebuah perusahaan bernama 'xiangcheng'. Xiao zhan di adopsi oleh ayah zhuocheng pada usia lima tahun orang tuanya meninggal dan kebetulan ayah zhuocheng adalah teman dekat dari ayah xiao zhan jadi tuan wang mengangkat xiao zhan menjadi anak angkatnya dan kakak angkat zhuocheng.

"Hei, lihat bukankah dia wang yibo?"

Kata seorang gadis. Xiao zhan, zhou cheng dan ji li berbalik kearah yang ditunjuk oleh gadis itu.

"Wang yibo?" ji li menatap pria yang baru saja menarik perhatian semua orang, dia pria yang tinggi hampir sama dengan xiao zhan kulitnya seputih giok dan halus, tatapannya datar namun tetap memikat. Dia berjalan melewati kerumunan dengan tenang, seperti telah terbiasa dengan peristiwa seperti itu.

"Wang yibo-xiong" ji li menyapa wang yibo saat dia melewati mereka. namun hanya dibalas dengan tatapan datar. Saat wang yibo melewati xiao zhan, tatapan mereka bertemu, dan xiao zhan langsung tersenyum kepada wang yibo namun tetap saja pria itu tidak memperlihatkan ekspresi apapun.

"Pria yang benar-benar membosankan" xiao zhan menatap wang yibo.

"Aku dengar dia adalah cucu dari pemilik universitas ini, kalau tidak salah dia adalah adik dari tuan haiquan" kata zhuocheng.

"Benarkah?" xiao zhan mengangkat alisnya "Mereka benar-benar memiliki kepribadian yang berbeda, tuan haiquan sangat ramah dan baik, sementara yang satu ini hanya tau diam, benar-benar membosankan" kata xiao zhan dengan wajah kusut. namun tiba-tiba sebuah lampu terang muncul dipikirannya, wajahnya berubah cerah seolah telah mendapatkan cahayanya. Dan dia tersenyum, membuat kedua rekannya saling menatap curiga.

"Aww" xiao zhang mengusap kepalanya dan menatap zhuocheng yang baru saja menjitaknya.

"Jangan pernah berpikir untuk melakukan hal-hal aneh" zhuocheng memperingatkan.

"Aku tidak akan melakukan itu" xiao zhan menatap zhuocheng dan tatapannya beralih kepada ji li "lagi pula aku hanya ingin berteman dengannya, hanya itu saja, benarkan?" xiao zhan merangkul bahu ji li. membuat ji li melebarkan matanya.

"Zhan-xiong, kau benar-benar licik" ji li menyenggol perut xiao zhan.

Zhuocheng hanya menggeleng memikirkan xiao zhan.

--------------------------------------------

Disebuah aula besar seperti stadion ditengah kampus, para maha siswa baru berkumpul bersama.

Xiao zhan duduk di kursi pada barisan depan, bersama zhuocheng, dan ji li.

Xiao zhan menyapu ruangan itu, ruangannya sangat luas dan ada ribuan orang disana.

"Siapa yang kau cari?" zhuocheng menatap sinis pada xiao zhan, membuat xiao zhan berbalik dan menatapnya.

"Ohh..he he aku sedang....." ucapannya terhenti dan matanya menangkap pemandangan yang menarik. Zhuocheng mengerutkan alisnya dan mengikuti tatapan xiao zhan.

Wang yibo duduk tidak jauh dari zhuocheng, hanya diantara oleh seorang pria anggun dan terlihat kaya, yang dikenal dengan nama cao yuchen. anak dari salah satu pengusaha sukses di cina. Dan seorang gadis cantik yang dipanggil yifei, dia adalah sepupu yucheng.

"Yifei, hai!!" xiao zhang menyapa yifei sontak yucheng menatap kearah xiao zhan.

"Yucheng-xiong" xiao zhang melambai pada yucheng.

"......" yucheng mengabaikannya.

"Wangyi!! kau terlihat sangat tampan hari ini" xiao zhang menggoda wang yibo. Yang lain menatap dengan wajah dingin, membuat senyum xiao zhan menghilang.

"Dia benar-benar susah ditaklukkan" gumam xiao zhan.

"Hei, sudah aku bilang jangan berpikir untuk membuat masalah" zhuocheng memukul pundak xiao zhan membuat xiao zhan mengalihkan pandangannya.

"Awww, cheng cheng itu sakit!!" xiao zhang agak meninggikan suaranya membuat semua orang menatapnya.

"Ha ha ha.. Maaf maaf" xiao zhan nyengir sambil membungkuk-bungkukkan badangnya.

Semua orang tertawa dan menggelengkan kepalanya.

"Dia benar-benar anak yang menarik" para siswa maupun siswi mulai membicarakan tingkah xiao zhan.

"Dia pintar menarik perhatian dan membuat orang merasa senang"

"Phoenix memang seperti itu"

"Aki ingin berteman dengannya"

Tanpa mereka sadari seorang pemuda menguping pembicaraan mereka. Wang yibo juga melihat tingkah xiao zhan tadi dan dia menatap yang lain.

"Hai, yiboo-xiong" xiao zhan menyadari tatapan wang yibo dan melambai padanya.

"Bosan~" gumam wang yibo.

Melihat wang yibo tidak meresponnya xiao zhan, menarik kembali tangannya.

Tiba-tiba seseorang pria paruh baya memasuki panggung aula.

Bersama dengan pria muda tampan dan selalu dihiasi dengan senyuman.

"Para maha siswa baru, selamat datang di 'Universitas Lan', kalian akan dididik disini supaya kalian bisa menjadi orang yang berguna dimasa depan" kata pria paruh baya itu "aku rasa kalian sudah tau siapa aku, aku adalah tuan Lan pemimpin dari universitas Lan, dan yang berdiri didekatku saat ini" dia menunjuk pada pria muda disampingnya, yang lain langsung maju dan menarik perhatian semua orang.

"hai, aku Lan haiquan, ketua kampus disini, semoga kalian semua bisa menikmati hari-hari kalian dikampus ini" katanya sambil terus tersenyum "kami berharap kalian bisa menjadi generasi yang membanggakan bagi negara kita" haiquan menatap penuh harap seluruh mahasiswa " baiklah, terima kasih kepada seluruh mahasiswa baru, untuk itu saya mengundang kepada perwakilan siswa baru untuk maju kedepan"

"Perwakilan siswa baru?"

"Siapa siswa ini?"

"Hebat"

Seluruh aula menjadi riuh, tidak ada yang tau siapa yang menjadi perwakilan maha siswa baru.

"Siapa yang menjadi perwakilan siswa baru?" ji li menatap xiao zhan dan zhuocheng.

"Aku rasa itu dia" xiao zhan menunjuk wang yibo dengan dagunya, yang lain berdiri dan siapa untuk maju.

"Yibo-xiong,Yibo-xiong" wangyi tidak merespon "wangyi!!!" xiao zhang agak meninggikan suaranya.

Wang yibo menoleh pada xiaozhan saat berdiri dan menatap pria cerah itu.

"Wangyi, kau hebat" puji xiao zhan sambil tersenyum lebar memperlihatkan gigi kelincinya yang cantik. namun wang yibo hanya meliriknya dan langsung maju kedepan aula.

"Zhan-xiong, aku rasa kali ini kau akan kalah, pesonamu tidak membuahkan hasil" ji li berbisik pada xiao zhan.

"Wang yibo itu tidak seperti orang lain yang mabuk oleh pesona phoenix ini, dia orang yang memiliki mata yang normal" zhoucheng menunjuk xiao zhan.

"Eiiii....cheng cheng, aku sudah pernah bilang tidak ada orang yang akan bertahan lama menahan pesona seorang xiao zhan, bahkan jika itu wang yibo.." xiao zhan menunjuk wang yibo "aku akan menaklukan wajah batunya itu"

Kata xiao zhan penuh tekad dan percaya diri.

"Aku menantikan itu zhan-xiong" ucap ji li sambil menatap penuh arti pada xiao zhan yang dibalas dengan senyum bangga oleh yang lain.

"Apa yang perlu di banggakan dari hal seperti ini" zhou cheng mengerutkan dahi menatap saudara angkatnya itu.

Beberapa menit berlalu dan wangyibo menutup pidatonya.

"Terima kasih kepada semua pembimbing dan para senior kami terutama kepada pemimpin universitas dan ketua kampus, kami berharap kita semua bisa bekerja sama dalam memenuhi kewajiban kita masing-masing terima kasih" wang yibo mengakhiri pidatonya sambil membungkuk pada seluruh orang yang hadir.

Prok...prok..prok..

Gema tepuk tangan dan teriakan kekaguman memenuhi aula besar itu.

"Wuuu!!!, wangyi!!! Kau sangat hebat!!" teriak xiao zhan, saat wang yibo menuruni panggung aula.

"Wangyi, tadi itu mengagumkan" xiao zhan sudah berada didekat wang yibo. dia hendak merangkul bahu wang yibo namun wang yibo menatapnya tajam.

"Apa yang kau lakukan?" ucapnya menatap xiao zhan

"Aku hanya ingin merangkulmu sebagai tanda selamat" xiao zhan mendekat namun wang yibo menghindarinya.

".....wangyi?" xiao zhan menatap heran. Dan wang yibo langsung pergi meninggalkan xiao zhan dengan heran. tanpa disadari oleh xiao zhan, sejak tadi wang yibo telah mengepalkan tangannya.

-Zhan❤Yibo-

____________________________________

Ekstra chapter zhan❤yibo:

Xiao zhan: "aku hanya ingin merangkulmu" (mendekat)

Wang yibo: ( mengepalkan tangan dan menjauh)

Xiao zhan: (meraih tangan wang yibo dan menatapnya) "kau sangat menarik wangyi" (tersenyum lebar)

Wang yibo: (memerah (≧０≦)

___________________________________

See u next chapter

Ingat untuk vote dan comentnya

Kalian bisa follow akun gue kalau kalian menyukai cerita ini

Supaya kalian tidak ketinggalan cerita terbaru dari

Couple favorit kita

Zhan❤Yibo