PROLOG

Namaku adalah aztun. Aku sejak kecil selalu saja di bully di sekolah maupun di tempat ku

Aku di bully karna orang tuaku yang melakukan tidakan tak terpuji seperti korupsi,membunuh,merampok,bahkan sampai membobol bank. Dan mereka pun akhirnya meninggal saat aku masih 7 tahun aku lega karna dua orang itu akhirnya tidak ada lagi karna aku capek melihat mereka semua tapi siapa sangka bahwa semua kebencian warga dipusatkan kepada ku. Aku sebenarnya sudah tak ingin hidup tapi karna aku ingin menjadi seorang pilot aku tetap berjuang walau pun itu tidak mudah tapi pada hari ini aku membantu seorang kakek-kakek yang kelihatannya berumur 90 tahun dan akupun bertanya kepada dia

[Kakek kenapa bisa ada disini apakah anda tersesat karna aku baru pertama kali melihat anda disini]

Diapun menjawab [aku disini hanya ingin berkunjung di tempat yang katanya indah]

Dia bertanya dimana wisata yang indah ditempat ini akupun menjawab dia sambil menyajikan teh hijau

[Terima kasih karna telah menyajikan ku teh omong-omong namamu siapa nak]

[Namaku adalah aztun aku lahir disini. Aku selalu sendiri sejak kecil karna kedua orang tua ku sudah meninggal]

[Aztun kenapa banyak orang yang selalu menyebut nama mu di desa ini apakah kau terkenal]

[Aku tidak terkenal tapi aku dibenci oleh seluruh warga karna kedua orang tua ku aku sebenarnya sudah tidak tahan lagi tapi karna aku masih ada mimpi jadi aku tidak menyerah walaupun aku di benci yah walaupun hobi ku harus kubuang jauh-jauh]

Kakek itu pun merasa simpati padaku yah walaupun aku tidak butuh sih karna pada akhirnya simpati mereka akan menjadi kebencian. tiba-tiba saja kakek itu bicara

[Kalau boleh tau memangnya hobi mu itu apa]

Aku pun menjawab [hobiku adalah membaca novel dan bermain game]

[Kenapa kau suka membaca novel bukan kah novel itu membosankan padahal ada yang lebih seru dari pada menbaca novel. kurasa umur mu beda jauh dengan umur mental mu coba sebutkan apa yang membuat mu betah membaca novel]

Aku pun secara tak sadar bilang [novel itu membuat ku serasa seperti di dunia lain saat aku membaca novel hati ku serasa tenang dan tak memikirkan apa pun. Aku seperti ada di dunia ku sendiri dunia dimana hanya ada rumah pohon, rerumputan, udara segar. DLL tapi saat aku selesai membaca aku harus kembali ke realita walaupun menyakitkan tapi aku sudah senang]

Kakek itu pun merasa sedih karna mendengar hobi ku dan kakek itu pun menghabiskan teh hijaunya dan berdiri

[Apakah kau ingin ketempat yang kau inginkan itu dimana ada sihir monster dan di abad medieval]

Aku pun secara serentak kaget karna aku tidak pernah bilang monster dan sihir apa lagi abad medieval secara reflek aku mundur beberapa langkah tapi tiba-tiba saja aku ada di ruangan putih aku pun panik tapi sesaat setelah aku panik aku hanya pasrah dan tak melakukan apa pun

[Tidak usah panik aku hanya membawa mu keruangan dewa. Aku membawa mu karna kehidupan mu sangatlah menyedihkan dan membuat ku terharu jadi aku akan memindahkan mu kedunia lain tapi sebelum memindahkan mu aku akan memberi mu 5 permintaan]

Aku pun terkejut bercampur senang karna aku akan pergi kedunia lain tapi aku sadar bahwa aku tidak pantas mendapatkan hak istimewa ini jadi aku pun langsung menolaknya

[Maaf tapi sepertinya ada orang yang lebih pantas menerima hak istimewa ini dan aku juga hanyalah manusia yang tak berguna jadi anda rak perlu repot-repot untuk membawa ku kedunia lain]

[Kau tidak usah menolak karna hanya kaulah yang pantas mendapatkan hak ini jadi mintalah 5 permintaan sebelum kau pindah kedunia lain]

Aku pun dengan senang hati menerima semua itu

[Untuk yang pertama aku mau punya semua class yang ada di dunia baruku tapi ketika aku mengganti class ku ke class lain levelku jadi berbeda misal aku punya class blacksmith level 100 dan aku mau ganti class tamer itu levelnya itu bukan 100 tapi 1 dan jika aku mau pake class blacksmith lagi levelnya tidak mengulang apakah anda paham]

Sang dewa pun mengerti apa yang aku ucapkan dan aku melanjutkan ke permintaan selanjutnya

[Untuk permintaan kedua aku mau punya sistem tapi hanya untuk melihat status ku dan aku tidak boleh melihat status orang lain karna itu privasi mereka masing-masing]

[Permintaan ketiga ku aku mau punya rumah yang besar sedikit ditengah hutan elf tapi rumah ku tidak boleh terlihat oleh mereka aku mau rumah ku ada furnitur abad medieval jangan ada yang modern]

[Permintaan keempat ku aku mau abadi walaupun ada resiko sendiri tapi tidak apa-apa]

[Untuk yang terakhir AKU MAU KAYA aku ingin menjadi lebih kaya dari raja iblis walaupun raja iblis menjual semua asetnya aku mau kaya raya mungkin itu aja sih oh iya boleh kah saat aku di pindahkan nanti aku kembali menjadi bayi plissss]

Dewa pun memperbolehkan hari ini adalah hari yang tidak akan kulupakan sepanjang hidup ku. Aku pun di pindahkan ke rumah baru ku tempat dimana aku akan melihat keindahan dunia lain