webnovel

Awal balas dendam

*Suara lari*

"Mamah kita mau kemana?"

Saat mereka berdua berlari tiba tiba seekor monster datang dan menghadang mereka di tengah kota yang sedang hancur oleh para monster monster tersebut seorang yang di samping anak kecil itu pun berkata

"Sayang ku pergilah ke tempat yang aman mamah akan menghandang nya"

Ucap mamah nya sambil tersenyum,anak itu pun tak mau pergi dan memaksa ibu nya juga ikut pergi hingga ibu nya memohon kepada anak nya untuk pergi, akhirnya sang pun anak pergi dari tempat tersebut dan melihat ibu nya di tebas oleh monster,anak itu pun berlari sambil menangis dan berkata dengan penuh rasa emosi dan dendam

"Aku akan membunuhmu kalian para monster biadab!!"

Dengan perkataan yang kencang hingga para beberapa monster pun mendengar teriakkan anak tersebut dan sebagian dari mereka manghampiri nya,dengan ratusan monster dengan penuh rasa nafsu membunuh yang tinggi dan berdiri di depan anak tersebut tetapi anak tersebut tidak takut melainkan tersenyum dan anak itu seperti di kendalikan oleh kekuatan yang dia keluarkan dari tubuh nya,dengan mata hitam dan pupil nya yang ungu anak itu pun mengatakan sesuatu

"Kalian para monster bajingan akan ku bunuh hahahahaha"

Dengan tubuh anak kecil tapi aura nya seperti monster legendaris dari suatu legenda di dunia tersebut,tapi akhirnya anak itu pun maju dengan penuh semangat seperti bukan dia yang memegang kendali tubuh nya dan juga para monster pun maju untuk memakan anak tersebut

Tiba tiba anak tersebut terbangun di tengah kota yang sudah hancur dan anak tersebut melihat ribuan monster yang terbunuh oleh sesuatu, anak tersebut pun panik dan mencoba menenangkan diri dan mulai bergerak hingga ada seorang hero dari akademi super dan beberapa orang seperti pasukan khusus untuk membunuh para monster tersebut,para pahlawan dan pasukan itu pun langsung kaget dan membawa anak kecil itu dan bersyukur kepada dewa karna telah menyelamatkan anak kecil tersebut

Setelah sampai di kamp pengusian anak itu pun melihat banyak orang yang terluka dan mati hingga dia melihat suatu yang sangat amat membuat dia tercampur aduk emosi dan mental nya dia melihat kalau ibu nya terbelah dan tersisa setangah badan anak itu pun berteriak dan menangis dan salah satu pasukan khusus itu bilang

"Lapor lapor seperti nya ada wali yang mati dari anak tersebut"

Anak itu pun berhasil di tenangkan lalu tertidur karna kelelahan lalu di pindahkan ke tempat khusus istirahat, anak itu pun terbangun dan masih tidak bisa untuk mengendalikan mental nya hingga beberapa Minggu kemudian dia pun pulih dari trauma nya dan mental nya, setelah beberapa hari ada seorang wanita yang mendatanginya ternyata wanita itu adalah high elf yang terkenal bernama ilhya dia terkenal karna kekuatan nya setara pahlawan,anak tersebut pun dia adopsi oleh ilhya tapi sebelum di adopsi ilhya bertanya

"Siapa nama mu adik kecil"

Dengan suara nya yang lembut dan senyuman nya ilhya yang imut,anak kecil itu pun Ngomong

"Na-nama ku Ryan"

ilhya menjawab

"Nama yang bagus Ryan"

ilhya pun segera mengadopsi Ryan ke tempat nya dan ketika Sampai ryan pun tampak terkagum kagum karna rumah ilhya di penuhi dengan sihir tingkat sss disitu lah ilhya mengajarkan Ryan bertarung

*15 tahun kemudian*

Ryan pun tumbuh menjadi seorang remaja yang kuat dan memiliki kekuatan eyes of shadow instant kill (kekuatan eyes shadow itu setara naga kelas A tetapi dia memiliki kekurangan yaitu memiliki level nya jadi ingin menaiki nya kita harus mengalahkan monster tertentu) setelah itu Ryan pun mengobrol oleh ilhya,hingga ada seseorang yang datang dan berkata

"Halo ilhya aku sudah datang,sesuai yang kamu inginkan"

ilhya pun tersenyum

"Akhirnya kamu datang sudah lama ya tidak bertemu jin wo"

ilhya pun menyuruh nya masuk dan mengatakan sesuatu kepada ku

"Ryan aku ingin mengenalkan dia,dia adalah kepala akademi super yaitu jin wo"

Ryan pun kaget dan langsung menyapa nya sambil terpikir kenapa dia kesini, akhirnya dia mengatakan kalau aku disuruh masuk ke akademi tersebut oleh ilhya karna ternyata ilhya dan jin wo satu party ketika pahlawan belum bangkit,Ryan pun menerima nya dan akan masuk ke akademi tersebut.

BERSAMBUNG