70 KERESAHAN KINAN

Aisyah tak banyak bicara. Pun tak ingin bertanya kelanjutan hasil interogasi. Ia hanya masuk dan berpamitan pada rekan-rekan yang lain, setelahnya pergi mengantar Kinan ke rumah Nek Asih.

Sepanjang perjalanan ia masih tetap diam. Tidak paham dengan jalan pikiran Kinan. Mungkin hanya belum tau saja apa faktor yang menyebabkan Kinan seperti itu. Padahal tadi Asry juga sempat berpesan untuk membawa Kinan ke rumah. Ia sangat ingin berjumpa dengan keponakannya yang malang. Namun, karena kekesalan Aisyah hampir maksimal dan terpaksa ia tahan, sedang tidak mood berargumen.

"Sorry Ai."

Akhirnya Kinan sendiri yang merasa tidak enak.

Aisyah tak menjawab, ia terus fokus ke jalan. Apa gunanya minta maaf sekarang?

"Loe perlu tau, gue tadi di bawah tekanan?"

Aisyah mendengus sebal, tapi tetap tak menoleh apalagi merespon.

"Nek Asih didatengin sama anak buah Toni."

Mendengar ucapan itu, Aisyah pun akhirnya menoleh.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com

avataravatar
Next chapter