158 KEMBALINYA INGATAN PUTRA

Putra membuka mata, sudah ada Aisyah dan Bagas di sana. Dua orang ini masih setia menunggui, hingga lewat tengah malam, akhirnya pemuda itu membuka mata.

"Ai. Gas."

Dan saat melihat dua polisi itu, syukurlah Putra langsung bisa mengenali. Aisyah menghela nafas lega, begitu pun dengan Bagas.

"Alhamdulillah," ucap Aisyah sambil berjalan mendekati Putra.

"Di mana ini?" tanya Putra sambil menatap sekeliling.

"Di rumah sakit, Tra."

Aisyah mencoba mengamati Putra lebih detail.

"Rumah sakit terus. Bosan gue!" gerutu Putra berusaha duduk.

"Eh… eh…."

Refleks Aisyah menahan tubuh pemuda tampan itu.

"Apa sih, Ai?" sergah Putra terlihat marah.

Aisyah tersentak dibuatnya. Pun Bagas. Putra terlihat aneh dan penuh amarah.

"Loe kenapa, Tra?" hati-hati Aisyah mencoba bertanya.

Wajah Putra menegang, ia seolah menatap jauh entah kemana? dan juga penuh dengan sorot kebencian.

"Si bangsat itu, dia udah bikin gue masuk rumah sakit dan ambil cewek gue!"

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com

avataravatar
Next chapter