3 GOING INTO BATTLE

Tepat pada pukul 10 : 12 mereka memulai battle, battle kali ini bertempat di smosköv, salahsatu area battle yang penuhi dengan gedung-gedung tinggi serta taman yang cukup luas untuk sekedar mengetahui posisi musuh atau mengecoh pergerakannya. Sayangnya di area ini tak ada sungai, kecil maupun pohon rindang, yang bisa dijadikan tempat bersembunyi bagi para pemain. Jujur saja satelit atau area pengintai disini cukup banyak ada sekitar 3 drone, yang bertugas untuk mengintai pergerakan kedua team. Ataupun ada dari pihak team yang membawa item (PORT DRONE), item ini berfungsi layaknya drone yang biasa mengelilingi kedua belah pihak, akan tetapi drone ini hanya bisa digunakan selama kurang lebih 5-10 menit saja.

ataupun dari salah satu player ada yang menembak drone tersebut maka ia akan terjatuh dan tidak akan berfungsi lagi.

akhirnya setelah lama mengobrol akhirnya team lightning tiba di HOME ROOM (ruang beranda bagi para player sebelum memulai battle) room ini adalah room terbesar dari room-room battle karena di room ini para pemain dapat menjelajahi berbagai macam toko, bioskop, admin consol, dan sebagainya. Seperti yang kita ketahui bahwa basic dari game ini adalah virtual, yang mana game ini telah mengadaptasi sistem VIRTUAL RELATION, yang membuat pemain benar-benar bisa menggerakan tubuhnya layaknya di dunia nyata.

"damn, at the end, we have go back into this world" kata ronney menyemangati rekan setimnya.

"well, should we go into gun store"

yuki memberi saran agar mereka membeli item-item yang diperlukan sebelum memulai battle. "okey, i think we should go now. battle will begin at least 45 minuate again"

kata Huimang ui-dal menyepakati saran team nya.

"okey, then where should we go for the store? i suggesting for alaric store. how it's your oppinion guys? "

kata ronney mengajak rekan setimnya untuk pergi ko toko alaric.

Toko tersebut adalah toko yang di kelola oleh seorang tentara veteran, yang mana ia dan keluarganya memang kebanyakan adalah tentara, untuk amerika. Sebenarnya alaric sendiri adalah nama tentara tersebut, tokonya mungkin kurang dikenal banyak orang akan tetapi ia memiliki banyak pengalaman dalam pertarungan. Sehingga namanya sendiri tidak asing di telinga para pemain profesional.

Alaric sendiri di dunia nyata sebenarnya bukanlah seorang tentara tinggi pada masanya. bagaimana tidak, ketika ia akan bertugas di salah satu daerah di afganistan, rencana nya diketahui oleh pihak musuh sehingga menyebabkan 7 rekannya mati. sementara ia dan ketiga rekan lainnya mungkin mereka beruntung saat mereka hilang harapan tim penyelamat akhirnya menemukan mereka. walaupun, ketiga-tiganya mengalami kelumpuhan.

Tak terkecuali alaric, yang mana ia kehilangan satu kakinya dalam misi tersebut, Sehingga membuatnya harus pensiun dari tentara. Tapi itu semua tidak membuatnya putus asa untuk kembali berkarir di dunia kemiliteran dengan adanya game GUN STORM ia kembali, walaupun ia hanya sebatas mengajari para pemain-pemain tapi ilmunya sangatlah berguna.

***

"hey, there legends!" sapa ZHOOT (bruno albert). ya, sesama memiliki darah jerman sudah sewajarnya hubungan mereka dekat. "wei geht es ihnen (bagaimana kabarmu?)" jawab alaric dengan bahasa jerman, "sehr guht... (sangat baik...) " jawab zhoot kembali.

"hei could you just talk by english? i trully don't understand" kata ETERNAL (yuki) membalas perkataan kedua orang jerman tersebut. "wkwkwkw....sieht aus wie er wütend ist, sprinch englisch (sepertinya ia marah! berbicaralah dengan inggris)" dengan tampang tampak menyebalkan ZHOOT mencoba mecandai ETERNAL.

"okey, then what you're need here heroes!" kata alaric menanyai team lightning. "owh, wait who is the small player over there? " tanyanya kepada JERJEN5. "hello i'm JERJEN5" jawabnya.

para pemain memang tidak diperbolehkan menyampaikan nama aslinya dalam game ini, di karenakan terdapat beberapa kasus yang terjadi di dunia nyata penyebabnya adalah karena mereka mengungkapkan identitas asli mereka.

***

setelah hampir 15 menit mengobrol, dan meminta saran kepada alaric mereka akhirnya mulai membeli item-item di tokonya. mulai dari granade, baju anti peluru, flare, dan sebagainya. "hei, i never saw this player before! " kata alaric, sambil menunjuk ke-MOON (huimang ui-dal), moon memang jarang pergi ke toko senjata biasanya ia menyuruh teman nya untuk membelikannya. "owh, me? anyyeong, my name is moon" setelah menjawab ia menunduk hormat seperti layaknya kebanyakan orang korea.

"okey, are u have finished guys?" tanya PÒNZELL (carl pònzell) kepada teamnya untuk segera bergegas ke battle room.

"wait few minuates again! " kata ETERNAL menyangkal pertanyaan FÒNZELL.

akhirnya setelah 7 menit mereka akhirnya menyudahi belanja dan segera bergegas ke battle room.

"hei guys, this is our first battle i hope nothing offends each other okey? if we defeat, we still have a chance in the next battle"

kata PÒNZELL nampak memberi nasihat sebagai pemain terlama di teamnya.

Dan akhirnya mereka sampai di room battle tersebut, sekaligus room berbentuk gedung mewah yang pernah ada digame tersebut.

"okey, let's go friends! "

kata JERJEN5 tampak bersemangat memulai battle.