1 FAU || 00

Di sebuah negri yang jauh, 4 kerajaan hidup bersama, Fomihayes, Winderlas, Astrelano, dan Eirlyan. Kerajaan itu diselimuti oleh keindahan alam. Semuanya hidup tentram di masing masing kerajaan itu, namun suatu ketika, seseorang menemukan sebuah kaca di tengah tengah hutan.

Kaca tersebut merupakan sebuah pintu, pintu menuju dimensi lain, dunia manusia di bumi. Hanya raja, ratu, dan anak anak mereka yang mengetahui tentang kaca itu. Para pemimpin dari masing masing kerajaan melarang anak anak mereka ke sana, namun seseorang melanggarnya.

Saat itu sang raja marah, namun karena seseorang itu dapat hidup dengan aman di dunia manusia, sang raja memperbolehkannya tinggal disana, hanya dia lah yang diperbolehkan.

×××

Seorang pria berjalan cepat ke arah hutan yang indah, pohon berwarna orange memenuhi hutan itu, dan pasir hitam serta angin yang menggoyangkan dedaunan dan ranting. Sementara adik laki laki nya dibelakang masih tetap mengejar pria itu, meneriaki namanya di tengah tengah hutan yang indah itu. Mereka terlihat seperti orang penting, pakaian yang dipakai oleh keduanya menunjukkan semua itu.

"Hyung! Ku mohon, pikirkan sekali lagi! Kau yang akan memegang kerajaan nantinya!" teriaknya yang sudah mulai capek mengingatkan hal itu kepada hyung nya.

"Aku sudah memikirkan ini, Jaemin, aku akan pergi."

"Ayahanda akan marah, hyung! Tolong jangan pergi, kau juga tidak tahu apa apa kan disana?"

Langkah pria itu berhenti, begitupula dengan adik nya yang mengejarnya, ia berbalik, menatap adiknya yang bernama Jaemin, biasanya dipanggil pangeran oleh yang lain. Teman temannya memanggilnya Nana, karena itulah panggilannya adalah pangeran Na.

"Aku akan mencari tahu sendiri."

"Hyung.." wajah pria itu mulai terlihat putus asa.

"Aku akan pergi dalam beberapa waktu, Na, jaga ayahanda dan ibunda untukku, aku akan kembali, tenang saja," pria itu berseru dengan nada datar, wajah nya juga terlihat datar.

Pangeran Na menghela napasnya, lalu menatap kepada hyung nya, "Baiklah, berjanjilah untuk kembali, berhati hatilah disana."

Pria di depannya tersenyum kecil, "Ya," ujarnya, lalu kembali berjalan menjauh, kali ini langkahnya lebih lambat, ia terus melangkah, hingga pangeran Na yang berada di belakangnya tak dapat melihatnya lagi.

"Ini bencana," gumam pangeran Na, lalu berlari keluar dari hutan

×××

"Dimana Jaehyun?" tanya seorang pria yang sedang duduk di kursi takhtanya, disebelah kanannya ada seorang wanita yang merupakan istri dari pria itu.

"Ia pergi ke dunia itu, yah." balas pangeran Na yang terlihat ketakutan.

Pria itu menghela napasnya, "Yasudahlah," finalnya.

"Ayah tak marah?"

Pria itu menggeleng, sementara istri nya tersenyum disampingnya, "Dia akan berpetualang, biarkan saja, namun jangan sampai rakyat tahu, itu akan menjadi bencana."

Pangeran Na mengangguk.

"Pergilah," titah Yunho, raja dari kerajaan Fomihayes, dan pangeran Na menurut, ia pergi dari ruangan itu, ia pergi ke sebuah taman tempat ia dan teman temannya berkumpul.

Next?

avataravatar