13 Dua belas-

Happy Reading ❤

.

.

.

.

"amnesia merubah segalanya bro" sahut Lio

"ini tuh amnesia apa gimana sih?" batin Lio.

"idih, eh lo milih kemana nih?"

"milih apaan?"

"tu kann, salah siapa datang telat?"

"kan gua telat juga gak sengaja, kemana sih?"

"angkatan mau ngadain study tour, dan lo bisa milih lo mau di Bandung apa Jogja" jelas Vano

"fiks gua ke Jogja"

"lah, bukannya enak di Bandung?"

"kan tadi di suruh milih, yaudah hak gua buat milih Jogja"

"gua kira lo bakal sepemikiran sama gua, btw Kaila mau dimana tuh?" mata Lio melebar seketika

"jangan gitu woe, gua grogi kalau gini"

"haha, ya nanti lo coba tanya ke dia" Lio mengangguk

"BYE! GUA KE KANTIN!" pamit Lio

"anak siapa sih ini?".

Lio melihat Kaila duduk sendiri dengan makanannya

"Kei"

"EH!"

"kaget ya? maaf ya"

"astaga Liii, aku kira siapa kenapa Li?"

"engga, cuma mau kesini aja"

"ohh yaudah duduk aja"

"Kei?"

"hmm, kenapa?"

"udah tau kita mau study tour?"

"udah, tadi aku di kasih tau sama Anna"

"terus mau kemana" tanya Lio

"gak kamu dulu, kamu mau kemana?"

"kok gitu, kamu aja dulu"

"gak, ngomongnya barengan!" Lio hanya bisa pasrah

"oke"

"ayo 1, 2, 3" kata Kaila

"JOGJA!"

"JOGJA!"

"lah samaan!" mata Lio membulat dengan sempurna,

"okee sekarang bisa tenang" batin Lio

"kenapa mau di jogja?" tanya Kaila

"suka aja kesana" jawab Lio

"yaudah berarti kita sama, eh tadi aku mikir mungkim peminat Jogja juga bakal lebih sedikit kan?"

"kurang tah sih Kei kalau itu, tapi yang jelas Bandung bakal lebih banyak"

"ohh, jadi ninggalin kita buat pacaran?" tegur Anna

"siapa sih?"

"lha kan sama temen sendiri lupa"

"eh Anna"

"eh Li minta tolong belikan Kaila kacamata" sahut Dea, Lio hanya mengangguk

"aku lapar banget jadi ke sini deh"

"iya iya gua tau kok, yaudah lanjutkan aja gua cuma lewat terus tau lo" Kaila mengangguk faham,

"mereka emang gitu ya?"

"hah?"

"si Anna begitu si Dea begitu"

"iyaa kalau Anna tuh orangnya rame banget, kalau Dea orangnya cuek banget"

"baru kenal di SMA?"

"engga, udah dari SD kita satu kelas terus" Terang Kaila

"lama juga ya kalian bareng"

"kalau kamu temenan sama Vano udah lama?"

"jujur ya"

"kenapa Li?"

"aku udah lupa kapan terakhir aku ketemu Vano"

"uhukk" Kaila tersedak

"eh kenapa Kei?"

"aku juga mikir keras tadi waktu kamu tanya kek gituu" batin Kaila

"Kei? kenapa?"

"ha? enggak enggak, kenapa bisa lupa?" tanya Kaila terang terangan

"aku kan amnesia, tapi aku gak ngerasa amnesia" Kaila mengerutkan dahinya

"waktu mereka bilang aku koma waktu kecelakaan kecil, aku merasakan aku kembali ke masa sekarang"

"ha? apa sih yang kamu maksud?"

"aku kembali ke masa lalu, dan sekarang aku mulai hidup kembali" mata Kaila membulat sempurna

"apa kamu yakin?" Lio mengangguk

"ingat gak waktu aku bilang kalau aku juga amnesia? padahal katanya aku cuma pingsan tapi kenapa aku juga pelupa"

"kenapa terjadi pada kita berdua?" tanya Lio

"entah, tapi aku tidak terlalu peduli dengan ini Li"

"kamu gak mau menindak lanjuti tentang hal ini?" Kaila hanya menggeleng

mereka terdiam cukup lama dan pada akhirnya Kaila meminta izin untuk pergi ke kelasnya.

"Kei lo beneran nih ke Jogja sendiri?" tanya Anna

Kaila mengangguk dengan cepat "ada Lio juga nanti" jawab Kaila

"lah pantesan, orang ada Lio juga yang ke Jogja" sahut Dea,

"gak ada sambungannya sama si Lio tau"

"yaudah ikut kita ke Bandung aja" dengan ceoat Kaila menggelengkan kepala