1 Bab 0: Masalah Bayi

[Pilih salah satu Berkat dan pergilah!]

Suara yang dingin namun mendominasi bergema di dalam kegelapan.

Sebuah gumpalan berwarna sian, bersinar sendirian di tengah kegelapan itu. Ia cahaya bulan di langit tanpa bintang.

[Hmm?]

"Baiklah.. baiklah, aku memilih opsi dua." Gumpalan itu menjawab tergesa-gesa, seolah takut membuat lawan bicaranya menunggu.

[Karena kamu memilih opsi kedua, maka hal yang sama berlaku pada kemalanganmu.]

Wussstt...

Sekejab gumpalan itu menghilang, meninggalkan ruang kegalapan yang kosong.

****

Di kehidupan masa lalunya, ia adalah seorang pengangguran berusia akhir 20-an.

Sebagai pria muda dari negara maju, sejujurnya hidupnya tidak begitu sulit. Hanya saja itu juga tidak bisa dikatakan mudah.

Sudah lama sejak terakhir kali ia mencuci rambutnya. Bajunya sendiri belum diganti tiga hari terakhir. Membawa aroma masa lalu dari jiwa yang pengap.

Hidup sebagai benalu keluarga jelas adalah hal yang menguntungkan sekaligus merugikan baginya.

Ia menghabiskan berhari-hari merenungkan dirinya sendiri sendiri di depan kaca lemari.

Mengamati jenggot dan kumis yang tidak terawat. Bertanya-tanya pada diri sendiri, 'apa yang salah? Kenapa terasa sangat kosong? '

***

Di suatu malam, di bulan April, setelah meneguk enam kaleng bir, ia mencapai sebuah simpulan bahwa ia perlu tidur.

Tidur yang nyenyak. Ia berharap menjadi manusia yang sepenuhnya baru begitu ia bangun.

***

Ketika ia membuka mata, hal pertama yang diingatnya adalah dirinya yang terjebak dalam kehampaan.

Ia masih mengingat suara yang memintanya memilih salah satu dari lima Berkat. Hal yang dia anggap sebagai pengalaman aneh.

'Apakah itu semacam mimpi untuk April Mob?'

Sesaat ia ingin tertawa, namun terjerat begitu mendengar suaranya sendiri.

Yah, ia kini adalah seorang bayi. Tampaknya begitu magis. Rasanya baru beberapa jam yang lalu ia habiskan dengan berkaleng-kaleng bir di teras rumahnya sambil menatap bulan.

'Aku hanya ketiduran sebentaraan dan kini menjadi seorang bayi? Wow! Apakah sekarang aku menjadi karakter utama web novel China yang klise?' Ia bingung dengan keadaanya saat ini.

Ketika sedang sibuk dengan pikiran sendiri, tanpa ia sadari, seorang gadis muda yang baru saja memasuki ruangannya berteriak histeris.

"Oh, lihat! Bayinya membuka mata."

Tak lama berselang, seorang wanita cantik berambut perak bersama seorang pria berpakaian putih memasuki ruangan.

Wanita itu meraih tubuh bayinya dengan hati-hati seolah memegang barang antik yang gampang pecah. Matanya berkaca-kaca sesaat sebelum air mata benar-benar membentuk dua garis di pipinya.

"Oh, Sakumo.. Sayangku. Syukurlah."

'Sakumo? Aku?'

"Biarkan aku memeriksanya Nyonya Hatake." Pria berpakaian putih segera mengambilnya dari gendongan si wanita dan mengeluarkan cahaya hijau kebiruan dari tangannya.

"Bagaimana?" Tanya wanita itu khawatir.

"Vitalitasnyanya perlahan membaik. Dengan sedikit perawatan kau bisa membawanya pulang. Masalahnya adalah tubuhnya.

"Ada apa dengan tubuhnya Dokter Hiro?" Tanya gadis yang berteriak tadi.

"Bayi ini menerima cedera serius ketika dalam kandungan. Ini membuat potensi fisiknya rusak. Akan baik-baik saja jika ia menjalani hidup damai sebagai warga sipil, tetapi untuk menjadi seorang ninja... "

Dokter Hiro menghentikan kalimatnya ketika melihat mata wanita berambut perak mulai melahirkan bah.

avataravatar
Next chapter