Everybody has knew! Who am i!

Vivin mengetahui banyak orang yang mengikutinya, "lima.. enam.. !!" ujarnya. Ketakutannya semakin menjadi, ketika orang-orang itu semakin dekat dengan dirinya. Pelarian yang cukup panjang melewati beberapa gang komplek perumahan tidak mampu menyembunyikannya. Tidak disangka situasi itu mempertemukannya pada seseorang yang ia kenali. Paras tampan, tubuh atletis, suara yang indah, membuatnya semakin terpana akan kegagahannya. Tanpa disadari pertemuan demi pertemuan mereka merangkai kepingan-kepingan kekecewaan menjadi cinta yang dalam. Kasih sayang dan sentuhannya membuat Vivin menjadi semakin sulit meninggalkannya ketika ia tahu bahwa Raka seorang pemimpin dari satu wilayah yang dikenalinya. Vivin tidak dapat menutup matanya mengetahui setiap aksi yang dilakukan oleh Raka. Ia mencoba melakukan berbagai cara untuk tidak melihatnya namun kejahatannya tidak boleh diketahui banyak orang. "Aku harus menutupinya", Vivin berucap seorang diri. Raka menyentuhnya perlahan dan memeluknya, mencium keningnya, dan kehangatan muncul dalam setiap rasa dalam tubuh Vivin. Raka berkata, "aku lagi mencari dia, dia yang bersembunyi tapi tidak ku temukan, aku nggak bisa diam terus, aku nggak mau kamu terlibat". Seketika Raka menciumnya dan masuk kedalam kehangatan malam yang dingin. Apa maksud dari Raka? Mengapa ia berkata demikian?