115 AKU HAMIL!

Dua garis biru sudah terlihat, tampak begitu jelas. Rasa antara percaya dan tidak, tapi inilah kenyataannya. Kuusap perut yang kini tengah terisi malaikat kecil yang tertidur. Ya, Allah ... akhirnya aku hamil.

Rasanya aku ingin cepat-cepat memberitahu Habib tentang kehamilanku ini, tapi ini masih jam tiga sore, sedangkan Habib bilang dia akan pulang malam sebab harus rapat dulu dengan manager caffe.

Untuk menyambut kedatangan Habib nanti, aku ingin masak sesuatu yang istimewa. Dengan menggunakan taksi, aku pergi ke pasar tradisional untuk membeli keperluan memasak. Aku akan masak semua masakan kesukaan Habib hari ini, dan aku yakin dia pasti suka.

"Malam ini akan jadi malam yang spesial, mas Habib pasti senang," gumamku ketika memasak dengan riang di dapur.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com

avataravatar
Next chapter