71 Sembilan Tempat

Cara untuk memilih sembilan orang yang akan mengikuti seleksi kerajaan adalah dengan mengadakan pertandingan tarung!

Itu adalah cara yang adil, sederhana dan tepat sasaran.

Selama bertahun-tahun, klan suku Lian telah menjalani kehidupan yang tidak menyenangkan, karena yang mereka lakukan hanyalah mencari makanan. Pertandingan tarung ini adalah peristiwa langka!

Bagaimana mungkin penduduk desa melewatkannya?

Pada hari pertandingan tarung dimulai, semua penduduk desa yang bisa datang, maka akan datang. Mereka datang untuk melihat para lelaki dari kamp persiapan ksatria bertarung.

Dengan kehidupan mereka yang sulit dan membosankan, penduduk desa sangat bersemangat untuk bisa menyaksikan pertandingan tarung secara langsung. Di antara mereka, anak-anaklah yang paling senang, terlebih lagi ketika daging asap dibagikan.

Pertandingan tarung dijadwalkan pada waktu menjelang siang dan diadakan di alun-alun depan Kompleks Patriark klan suku Lian. Tapi, bahkan sebelum pagi menjelang, arena tersebut telah dipenuhi oleh orang-orang yang mencari posisi terbaik untuk menyaksikan pertandingan itu.

Anak-anak duduk di pundak ayah mereka, dan dengan posisi yang menghadap panggung.

Banyak dari anak-anak itu seusia dengan Yi Yun, dan menjelang remaja. Seberapa sering Anda melihat seorang remaja duduk di pundak ayahnya? Mereka pasti diejek, tetapi hari ini, tidak ada yang memedulikannya.

Anak-anak menggosok kepalan tangan dan buku-buku jari mereka, berharap mereka yang bertarung di atas panggung. Panggung pertarungan ini sangat memotivasi mereka.

Mereka selalu memimpikan menjadi anggota kamp persiapan ksatria. Sangat bergengsi!

Kerumunan orang bertambah banyak. Bahkan pohon, rumah, dan atap dipenuhi orang.

Penglihatan sebagian besar orang di dunia misterius ini bagus, sehingga mereka dapat melihat dengan jelas segala sesuatu yang terjadi di atas panggung dari kejauhan.

Menjelang siang, para anggota kamp persiapan ksatria muncul. Mereka semua mengenakan seragam ksatria, sesuatu yang jarang mereka kenakan. Jadi, pakaian biru yang mereka kenakan tampak baru. Walaupun pakaian mereka tidak jauh lebih baik daripada pakaian linen yang dikenakan oleh Yi Yun, pakaian mereka cukup mengesankan di mata penduduk klan suku Lian!

Satu demi satu, anggota kamp persiapan ksatria dengan penuh semangat memasuki arena pertandingan. Ketika mereka mengamati sekeliling, mereka merasa bahwa mereka telah membuktikan nilai diri mereka dalam kehidupan saat ini. Mereka telah berlatih selama bertahun-tahun demi menanti datangnya hari ini.

"Rasanya luar biasa! Hari ini aku bisa menunjukkan kekuatanku!" pikir seorang lelaki pendek berusia dua puluh tahun. Wajahnya berseri-seri karena bersemangat.

Di sebelahnya ada seorang rekannya yang mesum. Lelaki itu melirik para gadis di sekitar mereka, seakan menanggalkan pakaian para gadis tersebut sambil berujar. "Kali ini aku akan menunjukkan kegagahanku, membiarkan para perempuan di desa ini melihat seberapa besar vitalitasku. Di masa depan, ketika aku menjentikkan jari, semua gadis ini akan berlari ke arahku."

Kehidupan di desa terasa sulit, selain makanan, para lelaki hanya mempunyai satu kesenangan utama lainnya. Seperti pepatah Cina kuno, "Makanan dan seks!"

Sifat dasar manusia terdiri dari kebutuhan untuk makan dan kebutuhan untuk berhubungan seks. Ini adalah naluri alami yang dimiliki hewan ketika mereka terlahir ke dunia ini.

Untuk pertandingan tarung hari ini, para lelaki dari kamp persiapan ksatria telah secara khusus menyembelih dua ekor anjing.

Mereka telah berencana untuk merayakannya setelah pertandingan, dengan makan daging dan minum alkohol.

Kedua anjing ini adalah anjing pemburu yang dipelihara oleh desa. Tapi itu tidak masalah, seleksi kerajaan akan segera berlangsung. Mereka akan menjalani kehidupan yang baik segera, apa gunanya anjing pemburu?

"Lihat, ini Tuan Muda Lian!" Dengan teriakan nyaring, keributan tiba-tiba muncul dari kerumunan. Semua orang menoleh dan memang, keluar dari Kompleks Patriark dua pria menggotong sebuah kursi rotan.

Lian Chengyu duduk di kursi rotan itu dengan mengenakan jubah dari kulit binatang. Matanya menyipit seakan dia sedang tertidur.

Di belakangnya ada empat pelayan perempuan. Di masing-masing tangan mereka membawa sebuah kompor dan sepiring buah. Mereka terlihat sangat berhati-hati.

"Tuan Muda Lian, ini benar-benar Tuan Muda Lian!" Penduduk desa langsung bersemangat. Sejak Lian Chengyu berhasil "menerobos" ke tingkat Darah Ungu, prestisenya di klan suku Lian telah mencapai ketinggian yang tak terbayangkan.

Semua orang telah menaruh harapan mereka pada Lian Chengyu, yang akan menuntun mereka ke kota untuk menjalani kehidupan yang lebih baik. Dapat dikatakan bahwa Lian Chengyu sekarang adalah pilar spiritual dukungan dari klan suku Lian!

Orang-orang mulai dengan sungguh-sungguh menyembah Lian Chengyu, karena ia sekarang adalah raja mutlak suku itu. Apa pun yang dia lakukan akan mendapatkan dukungan tanpa syarat dari klan suku Lian. Siapa pun yang dia inginkan mati, sebuah kata tanpa alasan sudah cukup untuk membuat orang menjadi alat pembunuhnya. Gadis mana pun yang dia inginkan, dengan sepatah kata, orang-orang akan memandikannya dengan bersih dan mengantar gadis itu ke tempat tidur Lian Chengyu.

Selama beberapa hari terakhir, Lian Chengyu telah menjadi pertapa, mencegah orang-orang melihatnya. Bagaimana mungkin mereka tidak bersemangat, ketika mereka akhirnya melihat Lian Chengyu?

Banyak gadis berusia tujuh belas tahun yang wajahnya merona karena gembira. Memang benar bahwa gadis-gadis di padang gurun yang luas menyembah yang kuat, tetapi dibandingkan dengan pria kasar, berkulit gelap seperti Zhao Tiezhu, seorang anak laki-laki yang tampan jauh lebih baik.

Di hati para gadis di padang gurun, pasangan ideal adalah seseorang seperti Lian Chengyu yang kuat dan sangat tampan.

Beberapa hari ini, Lian Chengyu sudah menjadi kekasih impian banyak gadis di klan suku Lian.

"Mulailah," kata Lian Chengyu ringan. Dia jelas tidak peduli dengan apa pun yang terjadi di atas panggung. Sungguh lucu, itu adalah orang-orang kasar dari kamp persiapan ksatria. Baginya, mereka semua adalah sekelompok kantong jerami. Bahkan jika mereka berlatih selama seratus tahun lagi, mereka bahkan tidak akan bisa menyentuh gerbang Jin Long Wei!

Terlihat jelas bahwa Lian Chengyu adalah orang yang sombong, dan dia bahkan melihat dengan tatapan menghina yang samar. Tapi bagi sekelompok wanita, itu membuatnya semakin menawan, membuat mereka lebih memuja Lian Chengyu.

Mereka semua berbondong-bondong ke pertandingan besar ini, namun Tuan Muda Lian bahkan tidak hirau dengan itu. Inilah perbedaan pandangan mereka.

"Pertarungan dimulai!" Zhao Tiezhu berteriak sekencang-kencangnya. Sejak kedekatannya dengan Lian Chengyu, dia secara tidak resmi adalah pemimpin dari kamp persiapan ksatria.

Dalam beberapa hari terakhir, dia telah menikmati manfaat dari Gunung Herbal Klan Lian, karena dia berhasil mendapatkan ramuan yang ditolak Lian Chengyu. Ini menyebabkan kekuatan Zhao Tiezhu meningkat banyak.

Dalam situasi dengan sumber daya yang langka, siapa pun anggota kamp persiapan ksatria yang memiliki sumber daya paling banyak, mereka yang tercepat mengolah kekuatan!

Karena dia khawatir anggota lainnya merasa cemburu, Zhao Tiezhu diam-diam menggunakan obat-obatan itu. Dia juga telah menyembunyikan dari orang lain, bahwa kekuatannya telah meningkat dengan pesat.

Bahkan Zhao Tiezhu tidak tahu seberapa besar kekuatannya telah meningkat. Dia ingin mengujinya di atas panggung, karena itu adalah tempat yang memberi Zhao Tiezhu kesempatan untuk melenturkan ototnya!

"Hehe, setelah menyembunyikannya begitu lama, ketika aku naik ke atas panggung, aku akan memukau dunia dengan satu prestasi brilian!" Setelah mengalami peningkatan kekuatan yang signifikan, ambisi Zhao Tiezhu pun bertumbuh. Dia sudah merencanakan untuk menjadi antek nomor satu dari Lian Chengyu, dan tidak ada yang bisa bersaing dengannya.