1 Awalan

"Arghh, ini terlalu susah!" keluh seorang pelajar yang tengah mengerjakan tugas eksak itu.

Sudah setengah jam ia habiskan untuk mengerjakan tugas tersebut, tetapi satupun tidak ada yang ia bisa. Dia terlalu 'jenius' untuk mengerjakan seperti ini.

"Mama, aku muaaak!" kesalnya. Ia kemudian menutup buku tersebut dan merebahkan dirinya kekasur, ia menghela nafasnya dengan kasar.

"Kenapa sih matematika itu nyusahin? Mana soalnya panjang panjang lagi. Duh, kenapa dia gak mecahin soalnya aja sendiri? Manja banget deh."

Dering dari handphone berbunyi memecahkan keheningan, ia pun mengangkat teleponnya dengan sesegera mungkin.

"Hai babe! what's going on?" tanyanya.

"Tidak apa apa, love. Aku kangen kamu" Jawab yang diseberang.

".....Anyway, gimana tugas kamu?"

Ia berdecak kesal "Males ngerjain kak, soalnya banyak bangeeet!"

"Emang soalnya ada berapa, sayang?"

"Eum, sepuluh hehe..."

"Ya ampun yang, itu dikit loh. Selesain dulu tugasnya—"

"—Tapi kak! aku gak paham....."

"Ahaha, kan bisa lihat di website atau gak punya temen. Yaudah ya, aku mau pergi ngampus dulu. See you Serra sayang!"

"See you too baby!"

'pip'

Perempuan berambut pendek yang dipanggil Serra itu kemudian ia menghela nafasnya. Ia pikir, mengerjakan latihan sangat bosan. Ia mengambil sweater yang ada di atas meja, kemudian ia memakainya lalu pergi keluar dari kamar dan menuju ke luar rumah dan mencari udara segar. Tidak ingin membebani pikiran dengan membuat sepuluh soal eksak itu.