webnovel

Rindu yang tak sampai

Waktu memang selalu terasa begitu cepat, ujian sekolah sudah berjalan tiga hari lamanya. Khanza benar-benar di sibukkan dengan tiada hari tanpa buku pelajaran. Waktu makan pun terkadang dia tak sempat, karena kali ini dia bersungguh-sungguh belajar, mengesampingkan hubungannya dengan pak Gibran walau rasa rindu sudah menggebu.

Akan tetapi, ada rasa yang tak bisa dia mengerti dan sulit dia abaikan selama beberapa hari ini. Bayangan yang selalu datang menghampirinya, sikap dingin dan cuek juja mulut cerewet dari seorang Devano yang selama beberapa hari ini tak lagi mengusik harinya. Khanza merasa ada yang kurang, dia rindu semua itu, dia ingin kembali mengulang hari-hari yang selalu membuatnya kesal setiap detik.

"Uuh, ada apa denganku? Kenapa aku merasakan hampa yang tak ku mengerti darimana datangnya ini?" keluh Khanza.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com

Next chapter