151 Terlambat

'Maafkan tante, Selena. Tante tidak sengaja melakukannya. Tante sungguh-sungguh tidak tahu kalau Ratna ternyata kerabat jauh Andre. Maaf.'

 

Perkataan Feby terus terngiang-ngiang di kepala Selena. Pada saat panggilan sudah terputus, wanita itu nampak linglung di tempat. Dia bertanya-tanya dengan bingung, hal apa yang membuat pria itu begitu gigih untuk kembali kepadanya.

 

Ia tahu itu bukan cinta. Perasaan hangat dan indah seperti itu, tak cocok jika di sandingkan dengan pria kejam seperti mantan suaminya. Seperti Andre.

 

Sudah bertahun-tahun sejak saat itu. Ketika dia pikir dia dapat memulai semuanya dari awal, laki-laki itu datang untuk menemukannya, menghancurkan segala mimpi barunya yang coba dia tata. Dan dia tidak mengerti kesalahan macam apa kiranya yang membuat pria itu tak mau melepaskannya.

 

Tak peduli jika dia sudah melontarkan ancaman atas nyawanya, namun sepertinya, kata-kata itu tidak memiliki dampak terhadap pria itu.

 

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com

avataravatar
Next chapter