139 Penyesalan

Sebuah mobil berwarna putih terparkir di seberang taman tak terpakai. Jendela mobil itu tampak di turunkan, dan seorang pria yang duduk di kursi pengemudi menatap lurus pada seorang wanita yang duduk di ayunan.

Rambut panjang wanita itu berkibar-kibar dikarenakan angin. Kepalanya menengadah melihat langit sore yang menakjubkan. Warna kemasan dari senja terpantul di sepasang matanya.

Selena. Seorang diri berada di taman yang menjadi tempat favoritnya selama ini. Itu adalah tempat dimana dia sering bertemu Lucas di masa-masa sekolah mereka. Taman itu memiliki banyak kenangan yang indah yang mustahil sekali dapat dia lupakan. Sama sebagaimana dia belum bisa melupakan sosok pria itu yang amat dia cintai.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com

avataravatar
Next chapter