1 Ketahuan...

di sebuah apartemen tepatnya didalam kamar sepasang perempuan sedang berciuman mesra saling melumat dan bertukar Slavina satu sama lain.dan tidak memperdulikan bunyi bel sedari tadi berbunyi nyaring.

sedangkan sepasang parubaya tepatnya pria dan wanita berkali kali menekan bel apartemen anak gadisnya.berharap anak gadisnya itu akan membuka pintu apartemen nya.

namun hasilnya nihil tidak ada tanda tanda pintu akan terbuka dengan amarah yang menggedebu debu sang wanita paruh baya tersebut langsung menekan pin apartemen tersebut agar ia bisa membuka pintu apartemen dan langsung masuk kedalamnya.

dan berhasil akhirnya pintu dapat terbuka mereka pun langsung masuk kedalam apartemen tersebut dan mencari keberadaan putri mereka.

"dimana dia" tanya nya heran karena melihat ruangan apartemen tersebut sepi sunyi tidak ada tanda tanda kehidupan disana.

mereka pun melanjutkan langkahnya menuju kamar yang berada di dalam apartemen tersebut. dan saat berada tepat didepan pintu Mereka mendengar desahan desahan kecil dari dalam kamar tersebut .

"sssssutttt ada suara didalam pa, pintu gak dikunci " ucapnya pada sang pria, sedangkan sang pria hanya menganggukan kepalanya tanda mengerti.

"kita hitung Sampek tiga ya pa lalu kita buka sama sama pintunya" ucapnya lagi dan sang pria hanya bisa menggunakan kepalanya saja tanda mengerti.

"satu...dua...tiga....hah....."dan langkah terkejutnya mereka saat pintu kamar tersebut terbuka lebar menampakkan sepasang wanita sedang bercumbu mesra di atas tempat tidur.

pasangan paru baya tersebut shock saat melihat anak gadisnya yang sedang bercumbu mesra bersama dengan seorang perempuan yang selalu dia bawah kerumahnya saat anak gadisnya itu masih tinggal dirumah bersamanya .

sedangkan pasangan yang sedang bercumbu mesra itu tidak sadar bahwa pintu kamar mereka sudah terbuka lebar.

"Elma" teriak sang ibu

sedangkan seseorang yang dipanggil namanya tersebut langsung terkejut karena dia sangat mengenali suara tersebut dan saat menolek kearah suara betapa terkejutnya dia saat melihat kedua orang tuanya berada didalam kamarnya.

"mama....papa..."jawab gadis yang di panggil Elma tersebut dengan wajah pucat pasi saat melihat kemarahan diwajah kedua orang tuanya.

"apa yang kamu lakukan hah...."tanya sang mama padanya gadis tersebut .

"dan kamu...oh my God..."ucap sang mama sambil berjalan keluar dari kamar itu menuju ruang tamu untuk mengontrol emosinya karna ia tidak ingi darah tinggi kambuh.

Sedangkan sang papa langsung penampar anaknya

"plak....ini yang kamu lakukan selama ini .yang kamu bilang bahwa kamu sibuk dengan kekasih mu itu hah...

jadi dia kekasih yang kau maksud hah... jawab El jawab "bentak sang papa dengan emosi yang memuncak.

sedangkan Gadis yang bernama Elma itu hanya bisa menunduk mengangguk kepalanya bertanda benar apa yang dimaksud oleh sang papa.

"astaga El apa yang ada di otakmu el. dia itu perempuan El perempuan"bentak sang papa dengan begitu geram kepada anak gadis satu satunya itu.

"kamu beres ini semua kami tunggu diruang tamu"jawab sang papa sambil melirik kearah wanita yang berada diatas tempat tidur yang terlihat berantakan.

setalah sang papa keluar Elma langsung mendekat kearah sang kekasih dan langsung memeluk.

"kamu yang tenang ya"ucapnya untuk menenangkan kekasih yang masih shock jika ga ketakutan saat melihat kemarahan sang papa .wanita tersebut hanya menganggukan kepalanya saja .

"kita lewati ini bersama ya ayok"ajaknya pada sang kekasih dan menggenggam tangan kekasihnya untuk berjalan bersamanya keruang tamu dimana disana ada kedua orang tuanya yang sedang menunggu mereka.

setelah sampai diruang Tamu sang mama langsung berdiri menghampiri mereka melepaskan genggaman tangan mereka dan langsung menarik Elma kesisi kirinya.

"jauhi anak saya"ucap sang mama pada wanita yang ada dihadapannya dengan penuh emosi.

" ma...mama apa apaan sih.."jawab Elma tak suka dengan ucapan sang mama.

"kamu yang apa apaan El dia ini perempuan El gak sepantasnya kamu pacaran sama perempuan El .

ini salah El salah ...." ucap sang mama sambil mengeluarkan air mata nya karena tak menyangka bahwa Putri satu satunya Mala memiliki penyimpangan seksual.

sedangkan sang papa hanya diam dan melihat saja dari sofa yang tak jauh dari mereka bertiga.

"El tau ma ini salah tapi El mencintai nya ma"jawab El membuat sang mama langsung shock sambil memegangi kepalanya yang terasa sakit akibat ucapan sang putri.

"ma...ma...mama kenapa ma..."ucap Elma saat melihat sang mama memegangi kepalanya dan tak lama kemudian sang mama jatuh pingsan.

"ma bangun...ma.." ucap papa sambil menepuk-nepuk pipi sang istri dan langsung mengangkat dan berjalan keluar dari apartemen tersebut.