1 bab 1.

namaku Kim sanghe,yah karena keluargaku bermasalah jadi aku dipindahkan ke asrama sekolahan.sialnya aku masih tidur dikamar sendirian,apalagi aku phobia kesepian duh..mati aja mending🥺.

hari kedua aku diasrama, pelajaran baru dimulai besok jadi malam ini aku jalan jalan market dulu untuk beli makanan instan.

~skip*

hari ini aku masuk kelas,aku nggk terlalu suka berkumpul Ama teman teman disekolah walaupun begitu gua ini punya otak encer sehingga aku disukai bnyak guru dan ikut extra siswa.😎wkwkkw..

pulang sekolah,aku nggk langsung pulang ke asrama.aku jalan jalan sebentar

hari makin larut dan aku harus pulang ke asrama sebelum gerbang ditutup dan tidur diluar.kereta sudah datang,kini aku masuk kedalam agar bisa cepat bisa pulang dan tidur.

*Tuhan...kenapa berdesakkan sekali seharusnya kan,makin malam makin sepi.tapi kondisinya makin tidak memungkinkan masuk tapi terpaksa aku harus masuk..

diantara orang orang yang berdesak dan menggerutu,aku berusaha untuk mencari pegangan tapi sayangnya tubuhku nggk cukup tinggi.

*OMG..tubuhku terdorong pada tiang kereta,gilanya punggungku kesakitan dan bahkan ada seorang cowok +_ 28 thn.tidak sengaja memegang payudaraku.rasanya pingen kutonjok tuh muka(aku mendorong tubuhnya agar menjauh dariku,gilanya dia malah meremas payudaraku yang dia pegang.anjing...)

gua berusaha keras menempisnya sayangnya tenaganya terlalu kuat.anjayy..ini tenten gua ternodai cowok bajingan.

tiba-tiba ada tangan yang menempis tangan bajingan itu,seperti mematahkan tangannya.oh Tuhan sungguh baik,membawakan aku seorang pahlawan.

cowok bajingan itu kesakitan namun tak memperlihatkannya karena berada dipublik.

cowok baik hati itu, menarikku ke depan pintu kereta.dan menghadang tubuhku,agar aku nggk merasa sesak dan terdesak."dasar cewek goblok..bahkan bahkan diperkosa tetep diem aja,mana yang sakit? punggung lho..ato!!"ucapnya sambil mengelus punggungku dan hampir menyentuh payudaraku.

"lebih baik lho diem dan makasih soal tadi"ucapku juga nggk kalah sadis melihat ke cowok kasar itu.

OMG~~~cowok itu tampan banget, tubuhnya yang tinggi,teksturnya yang gagah,putih dan bibirnya yang merah merona hingga membuatku terngangang dibuatnya..

semakin berdesakkan didalam kereta,hingga cowok itu makin dekat dengan tubuhku.kepalanya mendekat pada telingaku dan membisikan sesuatu kalimat.

"oohhyy sayang..kau sepertinya sangat menginginkanku ya."nafasnya hangat sangat terasa di tubuhku yang bergetar.

tanpa sadar tanganku memegang lehernya yang putih itu dan disahut tanganku digenggam membentur dinding kereta.hingga buatku terkejut dan memegang tangan kekarnya dgn berusaha melepaskan diri dengan tangan kiriku.

hingga ia mendekat dan menjilat leherku,tubuhku kaku dan memegang tangan kekarnya itu. aku nggak tahu tiba tiba aku nggk melawannya,sehingga dia malah makin berangas mengemut leherku sedikit sakit hingga tangan kiriku menampar pipi kerasnya itu.

kenapa dia diam aja, sepertinya dia marah..bukannya seharusnya aku yang marah ya. cengkramannya semakin kuat dan membuat kedua tanganku tergenggam olehnya.

dia menciumi tanpa aba-aba,dan terus mengelumat bibirku..aku berusaha meronta dengan menendang anu nya. tapi dia tidak melepaskan lumatkannnya bahkan makin dalam,tangannya turun kebawah ketiakku..nih orang bener bener gila.

gua gigit aja bibirnya hingga berdarah..hahhah,lihatlah pembalasan ku..

dia menghentikan ciuman nya itu dan menatap gua tajam tajam.gua kesel banget pingen dorong tubuhnya tapi apa daya gua ini..😭😭

lututnya kini berada di antara kaki gua,dia mau apa sih..dasar cowok gila.dia makin mengangkat lututnya sampai menyentuh punya gua,tubuh gua beneran terkejut atas kelakuannya semakin meninggi lututnya hingga membuat gua sedikit sakit dan memegang bahu kekarnya itu.

aku nggk bicara sama sekali,hingga tubuhku terangkat dan kakiku nggk menyentuh tanah.bahkan,gilanya aku malah mendesah "ehhmmm...ahh hhuu." suaraku makin menggila karena kelakuannya.hingga tanganku meremas kedua bahunya,dan menunduk kedada cowok itu.

"bagus sayng.. sepertinya kau menikmatinya begini saja kau sudah terangsang dasar." mukanya yang tajam memandang tubuhku yang mengigil.

jawaban ku hanya bagai desahan ditelinganya"arghh..udh..ah.. ehhmmm.. cowok bajingan.."aku merintih dengan nikmatnya.

dia terus melakukan itu hingga kereta berhenti,dan melepaskan tubuhku yang mendarat dipelukannya tanpa bersalah dia menepuk pundakku.dan aku berlari setelah pintu terbuka enggan menengok belakng.

sampai diasrama aku lempar tubuhku ke ranjang sempit dan mengumpat serapah diri sendiri karena merasa keenakan tubuhku karena rangsangannya.

avataravatar
Next chapter