898 IV-193. Spesies Gajah

"Aku dengar istriku menungguku?" Dia menguarkan senyuman dengan lesung pipi mahalnya. Menapaki lantai yang saat ini sebagian besar terlapisi karpet Anatolia, atau lebih dikenal dengan permadani Turki.

Semua hal tentang perubahan di kamar ini adalah sambutan meriah tanpa kata dari para perempuan yang setia menunggu kedatangan anggota baru mereka.

"apa punggung istriku masih ingin di gosok?" Perempuan yang di ajak bicara memainkan remote televisi. Hendra tahu dia tidak menonton apa pun selain mengalihkan kekesalannya.

Duduk di tepian tempat tidur dan mencoba menyelipkan sesuatu tangan ke belakang punggung Hendra tak menemukan permukaan yang tak halus, tentu saja semua tahu kenapa. Dia menelan pahitnya dan mulai menjalankan tugasnya.

Tugas membuat si dia yang bahkan tak bisa beranjak dari kamar untuk menemukan sedikit kesenangan dengan memerintah dirinya, Hendra itu sendiri.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com

avataravatar
Next chapter