webnovel

IV-148. Kamar Baru

"Em.. lain kali aja," Hendra mengubah keputusannya secara mendadak. Hal tersebut sejujurnya tidak lucu bagi Aruna yang sudah terlanjur penasaran.

"Maaf kan aku," dia yang sedang bicara mulai duduk. "istirahatlah lagi,"

"aku terlanjur enggak mengantuk Hendra," gerutu perempuan. Aruna ikut bangun.

"kalian berdua?" percakapan mereka terhenti oleh kedatangan mommy Gayatri. "apakah kalian sungguh berkeinginan menginvasi kamar perempuan ini,"

Keduanya tersenyum mendengar kalimat perempuan ayu tersebut. Hendra turun dari ranjang tidur sang mommy.

"saya tidak ada niat seperti itu mommy," ini suara Aruna.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com

Next chapter