4 04. Perasaan Tenang

Kegiatan 17 Agustun pun usai.Kami kembali ke sekolah dan mengikuti pelajaran seperti biasanya.

Jam Istirahat pun tiba.Aku berniat mau ke kantin sekolah untuk beli Snakc bersama Mey.Belum sempat kami keluar dari kelas.Tiba-tiba,ada yang berdiri di dekat mejaku.Entah dari mana datangnya

"Tesa".Dia memanggil namaku dan melempar senyum khasnya yang manis dan di tangannya ada gitar.karena, dia tahu kalau aku suka bermain gitar.

"eh,ia ka."antara gugup dan kaget akupun menoleh kearahnya

"Mau kemana? Tanyanya kemudian.

"Mau ke kantin dengan mey.

"Ayo,kita sama-sama"

Tanpa perintah selanjutnya, aku dan mey pun mengikuti langkahnya.

Sampai dikantin, aku dan mey cuma beli snack kecil dan ingin langsung pulang ke kelas.Ketika kami melangkah kembali ke kelas, ternyata diapun sudah ada dibelakangnya kami.Ditangannya ada snack juga.Dia memberikan Snack padaku "nah, ambil ini"

"Tidak usah kak.

"Ambil saja".

Akupun mengambil dari tangannya.

"Sekalian kamu ambil gitar ini dan nyanyikan 1 lagu buat aku"

"Apa?? "

"Kenapa kaget ?ambil saja dan nyanyikan 1 lagu"

"Bagaimana kalau kakak yang mainkan gitarnya dan kami menyanyi?"

"Oke". Kami bertiga menyanyi dan tidak terasa jam Istirahat sudah berakhir.

"Aku balik ke kelas dulu ya"

"Oke ka". Aku dan mey menjawab secara bersama-sama.

Entah kenapa,, semenjak hari itu dia selalu muncul di kelasku ketika jam pelajaran kosong.Tapi,aku makin nyaman dengan kehadiran setiap hari. Tapi sebenarnya,tidak ada yang lebih dari kedekatan kami.

Dan tiba hari dimana mereka mendengar hasil Ujian Nasional.Kami yang kelas VII dan VIII dilburkan.Mereka dinyatakan 100% Lulus.

Kami juga menunggu hasil Ulangan kenaikan kelas.

"Yes, aku naik kelas"

"Aku juga. Jawab Mey

Tanpa sadar, kami sudah kelas IX.kelas persiapan ujian juga.

Setelah 1 minggu kami duduk dikelas IX, ada kakak kelas yang datang kesekolah. ternyata dia juga salah 1 dari mereka.

Dia berjalan kearahku dan meminta nomor handphoneku. Akupun menulis nomorku.Dia mengucapkan terimakasih dan berlalu pergi.

Komunikasipun berlanjut lewat SMS.Ternyata dia melanjutkan kuliah di salah 1 Universitas Swasta dikota.Melalui pesan singkat dia mengatakan kalau dia sudah dikota, aku merespon dengan santai.

Hingga pada suatu hari dia mengungkapkan perasaannya padaku.

"Tesa, lagi ngapain?

Aku mengambil handphone yang bergetar di atas meja belajarku dan melihat isi pesan singkat itu .

"Baru selesai kerjakan PR". Aku membalas pesannya.

"Oh. berarti tidak mengganggu toh?! "

"Tidak. Ada apa? ".

Singkat cerita aku pun menyetujui untuk menerima dia.Karena, orangnya baik dan sopan.Semua berjalan baik-baik saja sampai akupun dinyatakan Lulus dari sekolah.

avataravatar
Next chapter