19 Cinta terbaik

Eza menunggu kedatangan teman temannya yang berjanji menjemputnya diteras rumah,kakaknya sudah memberikan izin untuk ngumpul bareng teman temannya setelah eza sempat merengek manja pada kakaknya.Saat teman temannya smpai andi menyongsong keluar menghampiri adiknya,

"jangan terlalu malam pulangnya ya,hati hati..." eza mengangguk sembari mencium punggung tangan kakaknya.

Eza melempar pandangan kearah sepeda motor teman temannya yang semua sudah ada boncengan,menyisahkan satu boncengan kosong...ARMAN.

"naik keboncengan temanmu itu,kakak tidak izinkan bawa motor malam malam gini.." ucap andi membuyarkan lamunan eza,dengan senyum aneh eza mengangguk pada kakaknya sebelum kakaknya berubah pikiran dan ia tidak diizinkan keluar.

"baiklah..."

Mereka pun pergi meninggalkan rumah eza membela dinginnya malam ...sepanjang perjalannan eza merasa kikuk diboncengan arman.Keduanya terdiam dalam pikiran masing masing...cukup lama hingga akhirnya arman mencoba mencairkan suasana.

"kak eza.."

" eza saja,seumuran juga..." celetuk eza yang merasa ketuaan jika dipanggil kakak,secara dia terlihat paling muda diantara yang lain versi wajah...jika versi umur dia setara dengan yang lainnya.arman mengangguk setuju dan mengajak eza berbincang dengan santai hingga perjalanan mereka tak terasa sudah tiba ditempat yang dituju,krish dan vicky pun sudah nampak batang hidungnya disana.Dua makhluk tampan penghuni lab itu sudah berjalan menghampiri eza seolah eza tuan putri yang harus dijemput.

Tuan putri ketiban bulan,ya kale...

"masuk yuk...saya pengen denger kamu nyanyi loh,heheh.." celetuk pak krish mulai menggoda eza,wanita itu malah tersenyum sekilas..tampak vicky pun kini malah menatapnya terang terangan.

"kamu kalo diluar jam kerja cantik loh,fashionable banget...."

"apaan sih pak.." ucap eza menahan malu mendengar godaan vicky yang terbilang masih baru mengenalnya,eza merasa wajahnya sekarang sudah merah seperti tomat akibat celetukan dua pria tampan ini.

AH SIAL!!! Baper nih...tanggung jawab kalian...

"za kalo lagi hangout gini jangan panggil bapak kali,ketuaan...kan malu didenger orang..." krish melayangkan protes kearah eza,ia merutuk bak anak ABG yang membuat eza tersenyum sambil menggeleng heran.

"oke kak krish,kak vicky..." gumamnya lagi dengan nada sesantai mungkin,matanya mengerjab ngerjab menatap dua cogan disampingnya.

Meleleh..!!!

Semua orang diruangan kedap suara itu mulai menunjukan kemampuannya bernyanyi,tidak terkecuali lina,rena,bagas.....dan tersisa eza dan dua cogan yang tak lain krish dan vicky yang tidak berminat untuk tampil,unjuk kebolehan.Sedari tadi eza sibuk ngemil makan ringan yang tersedia dimeja,sesekali berceloteh dengan dua makhluk tampan itu,...sesekali mengamati teman temannya bernyanyi...Hingga suara teman temannya menyorak nyorakkan namanya untuk menunjukan suaranya,termasuk krish yang begitu penasaran dengan suara gadis ini.Dengan spontan eza menolak sorakan itu,apaan...enggak bisa tampil didepan orang akunya.Lina dan rena menyeringai usil,dengan sekali gerakan mereka menarik eza dan menyodorkan microfon kearah eza,tepuk tangan riuh pun menyeruak seisi ruangan itu.

AH SHIT !!! murka eza.

Ini pertama kalinya eza tampil didepan banyak orang,gugup...ya begitulah.Oke sekali ini,please,...tenanglah eza,mereka akan mengejekmu terus jika tidak...wanita itu mulai mensugesti dirinya sendiri.

"aku beneran enggak bisa nyanyi loh,siap siap aja gendang telinga kalian pada rusak..." gerutu eza dengan kesal.Tak lama alunan musik mulai menguak kepermukaan....eza menarik nafas dalam,mengikuti alunan lagu....seperti sihir lirik lirik itu menyentuh dan membawa hati orang orang yang mendengarnya.

.......

Jujur saja ku tak mampu hilangkan wajahmu dihatiku,

Meski malam mengganggu hilangkan senyummu dimataku...

Kusadari aku cinta padamu....

Meski kubukan yang pertama dihatimu

Tapi cintaku terbaik untukmu

Meski kubukan bintang dilangit

Tapi cintaku yang terbaik.....

Jujur saja kutak mampu

Tuk pergi menjauh darimu..

Meski hatiku ragu kau tak disampingku setiap waktu...

Kusadari aku cinta padamu...

Meski kubukan yang pertama dihatimu

Tapi cintaku terbaik untukmu...

Meski kubukan bintang dilangit

Tapi cintaku yang terbaik...

Tapi cintaku yang terbaik,oh tapi cintaku yang terbaik....'

.

.

.

Semua orang tampak hening terhanyut dalam lagu yang dibawakan eza,wanita menyelesaikannya dengan sangat baik.Semua orang berkaca kaca,krish bahkan terpana dan dilema mendengar suara merdu eza.Demi apa,ia semakin jatuh hati pada karyawannya satu ini...jatuh hati yang pasti tidak ia wujudkan ...ia langsung terpekur pada satu nama wanitanya.Rendi juga nampak meresapi dengan seksama lirik lagu yang ia rasa mewakili isi hatinya,rendi menyadari sesuatu...dan itu terlambat.Apalagi yang ia lihat sekarang atasan barunya yaitu vicky begitu menempel ke eza ditambah pengakuannya yang menganggap eza sebatas adik.Huh,...lengkap sudah miris hatinya.

Dilain sisi vicky tersenyum penuh makna,terharu....mungkin kilasan dan kepingan tentang dirinya eza tidak mengingatnya,tapi satu...eza ingat lagu favoritenya dulu...satu satunya lagiu yang dimintanya untuk selalu diputar saat ia mulai bosan dibrankar rumah sakit.Waktu disaat mungkin mereka menganggap perasaan mereka tidak penting...

Eza kembali duduk diantara dua cogan itu,wajahnya memanas mendengar sorak sorak temannya,ini pertama kali eza tampil didepan banyak orang...saking malunya ia malah menyembunyikan wajahnya dibalik tubuh vicky....tentu tanpa sadar.Dengan gamlangnya vicky malah menarik eza dalam pelukannya,menyandarkan wajah wanita itu kedadanya...

"kak vicky.." sontak kaget eza.

"tenanglah.hanya membantu supaya rasa canggung mu itu hilang..." bantah vicky agar wanita itu tidak berpikir macam macam.Eza mendongakkan kepalanua menatap lelaki yang kini juga tengah menatapnya...jantungnya berdegub lebih kencang namun tidak sakit seperti biasanya.Ia seperti mendapat obat yang cocok untuk denyutan hebat didadanya.

Sementara temannya yang berada disitu bersorak sorak tak ikhlas melihat kedekatan keduanya.Krish tersenyum kecil,rasanya ia juga ingin memeluk eza,AH,,,,...calon bini gue,tepisnya mencoba mengembalikan akal sehatnya.

"aku pernah bilang tidakkan pergi tanpa kembali...aku akan menemukanmu dimanapun,aku akan melihatmu sehat dan tumbuh menjadi wanita cantik...dan sekarang aku kembali,aku disini menepati janjiku sebelum aku pergi..." gumam vicky yang malah menyerupai bisikan ditelinga eza,wanita itu mendongak tak paham tentang ucapan lelaki itu barusan.

"kamu akan mengingatnya nanti,siapa aku..." vicky kembali menyunggingkan senyuman penuh makna kearah eza.

avataravatar
Next chapter