10 Istirahat

PRIIITTTT….. Suara pluit berbunyi tanda latihan basket sudah selesai. semua pemain team basket jurusan design bergegas berkumpul di tengah lapangan mengelilingi pelatih.

" Ok.. Semua sudah ditetapkan masing masing pada posisi ya. Jadi tinggal saling Kerja sama dan tingkatkan kekompakkannya. Kita bisa menang bila kita yakin, semangat dan saling Kerja sama. Ok semua…??!!!" Tanya pelatih basket.

" Baik… coach..!!!!! " Teriak seluruh team.

" Silahkan istirahat semua. Besok latihan dilanjutkan kembali. " Sahut pelatih kembali.

" Baik… coach….!!!" Sahut team basket kembali serentak.

Kemudian Mereka bergegas pergi ke ruang ganti. Alex bergegas berganti pakaian bersama yang lain.

"Woooiiiii… nanti selesai latihan kita makan bentar yaa di warteg. Laper berat gue… " sahut Harris.

Alex cuman nyengir.

" Ria dah di traktir makan mie ayam 5 mangkuk…? " Tanya Alex.

Harry cuman ketawa…

Harry : "Nanti aja abis pertandingan basket. Aku mau makan banyak buat persiapan latihan dan pertandingan basket nanti. Butuh asupan nutrisi banyak."

"Ntar kita makan naik motor aku aja.

biar cepat sampai. " Sahut Alex.

" Siiiippp... " Balas Harry.

Sesampainya di warteg favorit Harry memesan menu favorit 3 piring.

"Serius nich...? " Alex mengernyitkan kening.

"Ah biasa aja namanya juga masa pertumbuhan. Kamu juga pesen 2 piring nasi." Balas Harry.

" Nggak... Ini yang satu dikasih gratis sama mbak Salamah. " Jawab Alex.

" Apaaaaa...??!!!! "Jerit Harry.

" Ini diskriminasi namanya. Saya yang hampir setiap hari datang kesini kok gak pernah dapet bonus yaaa...? " Protes harry.

"Tanya sendiri sama mbak salamah " balas Alex.

Bergegas harry menemui Mbak salamah.

" Mbak.. Kok saya gak pernah dapet bonus yaaa kan saya sering makan disini " rayu Harry pada mbak Salamah.

Salamah cuman tersipu malu

"Ah mas Harry kan banyak duitnya kalau mas Alex kan jarang kesini. Jadi buat penglaris aja. " Jawab Salamah.

"Penglaris...???? Kamu... Pakai Jampi Jampi yaa...?" Tanya Harry.

"Ih.. Enak aja. Hussh.... Jangan ngomong sembarangan. Kalau mas Alex kesini warteg jadi rame. Banyak cewek yang tadinya gengsi ke warteg jadi pada datang." Jawab salamah anteng .

" Kok bisa..." Jawab Harry.

" Kalau aku yg datang setiap hari...? " tanya Harry lagi.

" Hmmm... Yang datang kebanyakan kuli bangunan dan supir truk. Porsi besar harga murah maunya. " Jawab salamah anteng.

" HaaaHhhh....!!!!" Harry bergegas melihat sekeliling emang sih kebanyakan cewek cakep sekarang.

Kalau tukang bangunan dan supir truknya.... Harry memandang semua cowok cowok tersebut.

Beberapa membalas tatapan harry dengan senyum dan ada yg iseng melambaikan tangannya.

"Aduh.... Kayaknya Acdc nich " gumam Harry.

" Apaan tuh Acdc " tanya salamah.

"Cewek bisa cowok bisa.. " Jawab Harry.

" Eeehhhh.... Mas harry Acdc...? " Tanya salamah lagi.

" Enak aja... Aku cuman doyan sama cewek. Sama kamu aja aku mau." Balas Harry menggoda.

Lumayan dapet bonus makan siapa tahu kayak Alex.gumam Harry.

Salamah cuman tersenyum malu.

" Bisa saja mas Harry.... Nanti ada yg marah lhoo."

" Eh aku jomblo kok." Rayu harry polos berharap rayuannya dibalas 1 porsi piring nasi gratis.

"Bukan itu maksud saya. Tapi nanti suami saya yang marah. Tuh yang lagi kesini. " Jawab salamah.

"Eeehhhh.... Masih piyik dah kawin..?" Jerit Harry.

" He.. He... " Salamah cuman tertawa kecil.

" Hey ..!! Jangan ganggu istri orang." Balas suami Salamah.

Harry : "Maaf mas.... Cuman temen kok. "

Kemudian Harry segera berlalu.

Harry pergi menuju bangku disamping Alex.

Alex : "Kenapa tadi...?"

"Biasa aja " jawab Harry kesal.

Alex : "Nanti malam aku mau ke Gym bentar. Mau ikut gak...?"

Harry : "Nggak ah... Capek" jawab Harry.

Alex : " Ya sudah aku sendirian aja kesana."

Harry : "Emang ada apaan sih...? Gak capek apa habis latihan basket terus nge gym."

Alex cuman tersenyum.

Alex : "Adaa dehh..."

Harry : "Ya sudah."

Harry melanjutkan makannya.

Sementara dipojokan warteg selamat sedang menghitung segepok uang rp. 20.000.

"He.. He... He... Kalau Alex datang makan disini maka pengunjung wanita yang datang jumlahnya bertambah banyak. Udah gitu cakep cakep lagi yang datang. He.. He.. He..." Salamah tersenyum senang.

Sebenarnya kalau Harry datang juga ada beberapa pengunjung cewek yang datang tapi jumlahnya gak sebanyak kalau Alex yang nongkrong.