webnovel

BAB 1. REMBULAN

11 Februari 2022, merupakan tanggal dan bulan bersejarah bagi seorang gadis berambut panjang sebahu dengan tinggi 168cm ini. Tepatnya 2tahun lalu, "BULAN" begitu panggilan gadis bernama lengkap Rembulan Putri Galaksi ini di terima di salah satu agensi ternama di Ibukota. Setelah memutuskan merantau sendiri ke Jakarta dan memilih untuk mengadu nasib, akhirnya mimpi yang dia inginkan selama ini bisa dia wujudkan,,,

Makanya di setiap dan tanggal tersebut, bulan selalu merayakan kecil - kecilan dengan mama tercintanya dan keluarga kedua bulan selama di Jakarta. Tak hanya itu, bulan selalu menyisihkan sedikit rezeki nya untuk orang - orang yang membutuhkan,,, begitulah bulan, sudah cantik, pintar, sayang keluarga dan suka berbagi dengan sesama.

"Iyaa bunda, nanti bulan tunggu ya di "Saung Ambu" jam 19.00". ucap bulan dengan seseorang yg tersambung di HP nya.

"Udah kok bunda, semalam mama baru sampai di jakarta,, ini juga lagi nemenin mama muter - muter jakarta sambil cari bingkisan buat adik - adik nanti." sambung bulan lagi.

"BUNDA" adalah sosok orang tua angkat untuk bulan selama bulan di Jakarta, beliau banyak berjasa bagi bulan sampai bulan bisa jadi seperti sekarang ini. Bunda adalah kepala Panti Asuhan Mutiara Bunda di bilangan Sudirman, tidak jauh lokasi nya dengan apartemen bulan.

Bulan sendiri adalah anak tunggal dari seorang wanita bernama Seany Senjawati, yg bulan panggil dengan sebutan "MAMA".

Dari kecil bulan di besarkan seorang diri oleh mama, karena ayahnya meninggal saat bulan berusia 2thn karena kecelakaan. Sampai sekarang mama memilih menjadi seorang Single Parent untuk bulan, dengan bekerja sebagai Wedding Organizer di Jogja tempat mama menetap saat ini.

"Siapa itu, bulan ?" tanya mama sambil tangannya sibuk memilah - milah dress anak perempuan yang lucu - lucu modelnya.

"Bunda, ma. Bulan janjian nanti di saung ambu jam 19.00, gak mepet banget kan ma ?" tanya bulan sambil berdiri hendak menghampiri mamanya.

"Yaaa, semoga." jawab mama lesu, karena sejujurnya mama kurang suka dengan hiruk pikuk jakarta yang selalu saja macet dimana- mana. "Gimana kabar bunda ? Mama udah lama gak main-main kepanti sejak corona kemarin." sambung mama lagi.

"Alhamdulillah baik ma, besok mama di undang untuk makan siang bareng di panti sama bunda dan adik-adik disana. Mama nginep di jakarta sampai akhir bulan aja ya, temenin bulan. Bulan kangen mama. " ucap bulan manja sambil merangkul pundak mamanya.

"Hehehehe, maunya gitu dek. Tapi mama udah ada acara wedding kawan lama mama di Semarang, tgl 14 nanti." Jawab mama.

"Hmm, tuh kan mama!!! Ini sih yg "ARTIS" mama namanya bukan Bulan." ledek bulan kepada mamanya. "Yaudah yuk ma, kita jalan ke saung ambu. Gak enak nanti bunda nungguin lama." ucap bulan sambil menggandeng tangan mamanya menuju kasir untuk bayar belanjaan mereka.

============

"Iya, bebh. Aku ada kerjaan di Jakarta, mungkin 3bulan aku harus stay disana." Ucap seseorang berparas bak oppa-oppa korea dengan seseorang yang tersambung percakapan melalui telepon genggamnya.

"Mungkin aku selama disana akan stay di apartemen kita, di kawasan Sudirman. Kalau yang di Bandung kejauhan bebh, nanti aku telat terus ke lokasi. Pokoknya kamu jaga kondisi ya disini, jangan lupa makan dan di minum terus vitaminnya." pesannya kepada seseorang yang sepertinya kekasih hatinya.

"Arjunaaaa, koper mana yang sudah siap di masukan bagasi ? Ini pesawat kita sejam lagi take off, jangan sampai ada yang ketinggalan." ledek seorang pria dengan gemulai, meledek arjuna karena dia tau kalau yg tersambung di telepon adalah Winona Tunangan Arjuna.

"Iyaaaaiyaaaa." sahut arjuna kepada sang manager. "Yaudah ya bebh, aku siap-siap dulu. Nanti kalau udah sampai di Jakarta aku telepon lagi, Love You." ucapnya sambil menutup telepon.

“The family is the first essential cell of human society.” – Paus Yohanes XXIII

Andriati_Susanticreators' thoughts
Next chapter