18 Rencana

Di kamar Salsa

Zuan memani Salsa sehari penuh, sampai malam pun tiba

" tok tok tok..!!! permisi, boleh saya masuk?"

Zuan terkejut

Suara itu!! Bila knpa dia kesini?

"Zuan? siapa di luar?" tanya Salsa

"biar ku lihat!"

Zuan mendekat ke pintu dan membuka, sosok tak asing yaitu Billa!

"Hai? saya mau menjenguk Salsa? Dimana dia?" Tanya Billa.

"kenapa kamu disini?" Bisik Zuan

"tentu saja untuk menjemputmu!" jawab Billa.

Tanpa menunggu Zuan, Billa masuk dan menyapa Salsa

"Hai? bagaimana keada'anmu?" tanya Billa

"siapa kamu? aku sudah lebih baik"

"oh. aku Billa Sahabat Zuan! aku dengar kamu kecelaka'an jadi aku datang kesini."

"umm.. kalau begitu? maaf sudah merepotkan mu!"

"oh,, tidak-tidak.. Salsa kamu kekasih Zuan, jadi aku juga sahabatmu kan?" Billa tersenyum. dan tanpa berlama-lama langsung berpamitan

"Salsa, Zuan, aku hanya mampir untuk memberikan buah-buahan ini untuk Salsa. aku ada urusan, aku permisi dulu" setelah itu Billa pergi.

"baik, trima kasih dan hati-hati di jalan" jawab salsa.

Di sisi lain, Adi sedang berada di Rumah Salsa

"ibu, dan bapak, saya disini untuk memberitahu berita yang mungkin belum anda ketahui, mengenai salsa"

"anda siapa? dan ada apa dengan anak kami?" tanya ayah Salsa.

"heh??? tunggu sebentar. mari biarkan mereka masuk dulu! silakan tuan-tuan.. saya akan membuatkan anda minum dulu" sela ibu Salsa

"baiklah! mari silakan masuk"

Adi dan dua pengawalnya masuk, lalu tidak lama kemudian ibu Salsa keluar membawakan minum,

"baiklah jadi begini pak, bu. kami mendapatkan informasi bahwa Saudari Salsa sedang di rawat di Rumah Sakit, ia mengalami hilang ingatan!"

"apa!!! apa anda tidak berbohong? lalu bagaimana keada'annya?" tanya ibu Salsa dengan sedih

"Dia baik-baik saja. Ibu mengenal seseorg yv bernama Zuan?"

"Ya, Saya mengenalnya. dia adalah kekasih Salsa, dia sangat baik, apakah Salsa di rawat olehnya?" tanya ibu salsa

"Bu, kami ingin memberitahu ini, kalau Zuan sudah mengetahui kalau Ayah Salsa, memiliki Perusahaan di Luar negri, Zuan ingin memanfaatkan Ingatan Salsa untuk menikahinya dan Mengambil semua Harta kalian. Pak Bu, sa'at ini Zuan Mengatakan kepada Salsa bahwa Anda Sudah meninggal Dunia saat anda pergi ke Rumah sakit. Dan Zuan Malam ini berencana untuk menyingkirkan Anda..."

"A...Ap.. Apa??? mana mungkin? Zuan tidak Sejahat itu!"

"iya Nak, Zuan tidak mungkin seperti itu!"

Orang Tua Salsa tidak Percaya akan tetapi Adi memberikan mereka kesempatan untuk menyaksikan tindakan Zuan.. dan mereka Setuju. setelah itu ibu dan bapak Salsa mengemas pakaian, dan mematikan semua Lampu lalu pergi bersama Adi ke rumah Rio. tentu Saja di sekitar Rumah Salsa telah di pasang Sebuah CCTV. dengan begitu mereka Bisa menyaksikannya di tempat lain..

avataravatar
Next chapter