116 Rencana awal

" Sayangku,," satu suara lembut terdengar di telinga nita dan satu ciuman di pipinya.

Seketika terperanjat ketika matanya perlahan membuka,sinar matahari telah masuk ke dalam kamarnya begitu besarnya sampai menyilaukan matanya.

" Oppa dokter kenapa tidak membangunkan aku tadi pagi,," nita lalu bangkit dari tidurnya dan terduduk,dia merapikan rambutnya yang berantakan menghalangi pandangannya.

" Tidak apa-apa,," yoga tersenyum duduk di samping nita,memberikan nita segelas air putih " kamu pasti lelah setelah beberapa hari lalu harus menjaga axel,tidurmu nyenyak sekali jadi aku tidak tega membangunkanmu"

" Tapi aku malu sama ibu,,," nita meminum beberapa teguk air yang yoga berikan " masa anak perempuan bangunnya siang,seperti tuan putri saja"

Yoga tertawa kecil dan memeluk nita,mencium wangi tubuhnya yang menjadi wangi favoritnya " tidak apa-apa,ibu yang bilang tadi untuk membiarkanmu istirahat.Di rumah masih ada kak ismi juga yang bantu ibu dan mba mumu"

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com

avataravatar
Next chapter