160 Bab 159 : Dinner in bed

Hans berdiri di samping Angie berbaring tertidur lelap, polos tanpa sehelai benang pun. Matanya menjelajah tubuh Angie yang juga polos akibat pergulatan tadi. Dengan perlahan, Hans berlutut di sebelah ranjang dan membelai rambut Angie. Cup.

"Aku sayang kamu, my Angie,"bisiknya lirih. Diraihnya selimut di ujung ranjang dekat kaki Angie dan ditariknya untuk menutupi tubuh polos wanita yang telah menjadi miliknya.

Hans berdiri dan keluar dari kamar tidur. Perutnya lapar dan perut Angie juga pasti lapar. Hans akan membuatkan sepiring spaghetti bolognese untuk mengganjal perut yang lapar di tengah malam.

Sebuah suara mengusik pendengarannya, sewaktu Hans membuka kulkas mencari bahan untuk membuat spaghetti. Hans mencari sumber suara dering lagu dan ternyata itu adalah nada dering ponsel Angie. Hans mengeluarkan ponsel yang bernyanyi itu dari dalam tas Angie. Di layarnya tertera nama 'pooh'.