webnovel

Permintaan

Samael berjalan menuju sebuah ruangan paling mewah disana, dan saat sampai didepan pintu, pelayan disana segera membukakan pintu untuknya.

"Yo! Bagaimana kabar istrimu?" suara yang akrab jatuh ke telinga Samael saat dia masuk kedalam.

Samael hanya berkata, "Sudah baik-baik saja, tapi jangan harap ada terima kasih, karena aku juga kehilangan sesuatu karena ini."

Mendengar kata-kata Samael, Kakek Dewa tertawa sangat ceroboh dan berkata: "Hahaha, aku tidak butuh rasa terima kasihmu!"

"Selain itu kau benar, kau kehilangan sesuatu dan mendapat sesuatu. Ini pertukaran yang setara, jadi tidak perlu terima kasih diantara kita !!!!"

Samael mengangguk puas dan duduk di sebelah kursi Kakek Dewa, dan disaat yang sama sosok May muncul di pundak Kakek Dewa!

"Halo Kakek! Lama tidak bertemu!"

"Ohh! Ini cucu kecilku...Jadi! Kenapa kau menyimpan semua pesan itu?!" Kakek Dewa segera menarik pipi May dengan keras!

"Ah Ah Ah, jangan tarik! Jangan tarik Kakek! Wooo, May tahu May salah !!!!... Wooo, Kakak, bantu May....." May menatap Samael dengan mata menyedihkan.

Tapi siapa sangka Samael hanya meminum teh dengan nyaman yang membuat May menjadi patung disana!

"Kakak pengkhianat! Kakak bodoh! Woooo...."

Samael hanya menatap May dengan lucu dan tertawa, lalu berkata: "May, aku tidak tahu kenapa Kakek melakukan ini...tapi yang pasti! Kelakuanmu pasti sudah membuatnya kesal!"

May hanya terdiam mendengarnya dan menerima hukuman Kakek Dewa dengan pasrah.

Kakek Dewa memang Kakek Dewa, dia benar-benar menghukum May dengan serius !!!!

Untungnya itu hanya sekedar menarik pipinya dengan keras sehingga membuat pipi May membengkak seperti Babi !!!!

".....Tapi siapa sangka kalau kau akan meminta Keselamatan dan Rahmat Perlindungan untuk Kandungan serta Kelahiran." Kakek Dewa menatap Samael yang sedang menghibur May dengan senyum kecil.

Mendengarnya Samael hanya mengangkat bahu dan berkata, "Jika aku meminta keselamatan untuk anak di kandungan Lilith saja, aku rugi."

"Jadi bukankah wajar jika aku ingin perlindungan kelahiran untuk setiap wanitaku yang nantinya akan mengandung ataupun melahirkan anakku? Dengan ini tidak perlu lagi khawatir akan kematian karena mengandung anakku, bukan?"

Alasan Samael sebenarnya melakukan ini didasarkan pada dua fakta keras di hadapannya.

Fakta pertama tentunya karena kata-kata Kakek Dewa dimana wanita manapun yang mengandung benihnya akan mati!

Sedangkan fakta kedua, ini karena Samael sendiri tahu bahwa di dunia ini telah melalukan sehuah riset dimana menunjukkan bahwa tingkat bayi yang baru lahir mengalami kematian telah naik sangat besar, dari yang awalnya 50% sekarang sampai 70% !!!!!

Selain itu jangan lupakan fakta keras kehidupan!

Terlepas dari kemajuan teknologi yang sudah diraih, di dunia manapun itu....ibu hamil dan bayi baru lahir akan memiliki resiko mengalami kematian setiap sebelas detik setelah kelahiran dimulai !!!!

Jadi permintaan Samael ini bisa dibilang tidaklah sia-sia, karena Samael telah mempersiapkan payung sebelum hujan!

Mendengarnya, Kakek Dewa tersenyum lebar dan berkata: "Kau terlalu teliti."

"Aku sudah tahu bahkan jika kau tidak menyebutkannya. Manusia, bukankah memang makhluk seperti itu?"

"Kau benar."

---------------------

Keesokan harinya setelah kejadian yang mengejutkan itu, semuanya masih dimulai seperti biasanya.

Kakek Dewa telah kembali, dan Samael kembali ke kehidupan sibuknya !!!

Ngomong-ngomong, kehamilan Lilith belum menyebar...untuk saat ini.

Dan Samael yakin bahwa saat berita ini menyebar ke wanitanya, mereka akan memiliki kemungkinan untuk mengikat Samael dan menyetubuhinya sampai mereka hamil !!!!

Kecemburuan wanita, bukan main !!!!!!!!

Dan saat ini, Samael yang sendirian mengendarai mobilnya sedang menuju tempat syuting Iron Man berlangsung!

Ya! Setelah waktu yang lama, akhirnya proses syuting dimulai !!!!!

Tentu saja, kali ini hanyalah sebuah syuting singkat dan kebanyakan adalah pertemuan antara pemain dan pembagian skrip untuk mereka.

Bagaimanapun, kebanyakan syuting Iron Man didasarkan di California, yang lebih tepatnya ada di Olancha Sand Dunes, yang mana merupakan latar tempat pengganti lokasi Afghanistan yang asli!

Saat ini, Samael telah masuk ke dalam studio yang mana langsung disambut oleh banyak tatapan semua orang disana!

Jelas keberadaan Samael saat ini terlalu mengguncang dunia!

"Hahaha, Samael! Akhirnya kau datang!" suara Jon Favreau segera terdengar di telinga Samael.

Saat berikutnya, Samael yang melihat Jon segera memeluknya sebagai sapaan lalu melepasnya.

"Hey, sudah lama tidak kulihat dan kau sudah menjadi sosok yang mana harus kudongak kepalaku saat melihatmu!"

"Apa? Bukankah kita hampir sejajar saat ini? Selain itu, kau saat ini adalah sutradaraku! Jika aku salah, kau bisa memarahiku tahu? Lihat, mungkin kau orang kedua yang berani memarahiku setelah ibuku." Samael menjawab dengan main-main.

Jon memberi pukulan pada pundak Samael dan berkata sambil tersenyum, "Itu benar! Hah, sepertinya aku bisa puas untuk memarahi orang terkaya kedua di dunia saat ini !!!!"

"Ngomong-ngomong...." Jon menggosokkan kedua tangannya dan berkata tanpa malu-malu, "Tidak akan...kau tahu, menyumbang pada film ini?"

"Hey Hey, menyumbang? Bukankah lebih baik jika aku investasi?"

"Ayolah....anggap kebaikan untukku !!!!" Jon masih mengatakannya tanpa malu-malu!

".....Katakan sekali lagi untuk kebaikanmu dan akan kupukul kepalamu hingga kau amnesia !!!!"

Keduanya saling melotot satu sama lain sampai akhirnya tertawa terbahak-bahak bersama!

"Oh Oh Oh, Jon, apakah ini pemeran Iron Man-nya? Mmm, lumayan, lumayan."

Sebuah suara yang agak tua, hangat, dan lembut terdengar, dan saat Jon melihatnya, dia langsung tersenyum sopan.

Lalu Jon memperkenalkan, "Samael, ini Tuan Stan Lee, pemilik hak cipta cerita Iron Man. Tuan Stan Lee, ini Samael, pemeran Iron Man berdasarkan bukumu."

Mendengar ini, Samael segera maju dan berkata dengan sopan, "Senior Lee, halo. Namaku Samael Duodere, senior bisa memanggilku Samael !!!!"

Next chapter