webnovel

Pasar Berjangka Minyak Mentah

Setelah masalah itu terjadi, kinerja Samael di perusahaan berlanjut dengan normal sampai saat akhirnya waktu jam pulang berbunyi.

Meskipun dia bisa saja kerja lembur disini, tapi memikirkan "istri satu-satunya" di rumah menunggu, Samael tidak akan dengan begitu anehnya memilih tinggal perusahaan!

Dengan senyuman lebar, Samael berbenah dan kembali menggunakan sepeda motornya. Merasakan angin berhembus di wajahnya, Samael tidak bisa tidak berpikir...

"Terkadang menggunakan sepeda motor itu bagus. Setelah kembali ke Dunia asli, mari kita membeli motor Harley untuk test drive!"

Beberapa puluh menit kemudian, Samael kembali ke rumah kecilnya. Saat dia membuka pintu rumah, Samael terkejut saat melihat Laelia sudah berdiri didepannya.

"Aku pulang?"

"Kenapa nadamu terlihat bertanya?" Laelia mencoba menahan tawanya mendengar ini.

Samael akhirnya menggelengkan kepalanya dan berkata, "Kau menungguku?"

"Mmmm.... Kebetulan aku mendengar suara sepedamu. Jadi, kau tahu. Hanya...kebetulan?"

Melihat Laelia yang mencoba berbohong padanya, Samael melepas jaketnya dan menaruhnya ke rak dinding samping sebelum akhirnya dia mengelus rambut emas Laelia dan mencium dahinya lembut.

Dengan nakal dia berbisik: "Apakah kau membaca beberapa buku seperti Cara Menjadi Istri yang Handal?"

"T-Tidak! Humph! Kau hanya tahu menggertakku sejak kekuatanku disegel, aku akan menghiraukanmu !!!"

Laelia mendorong Samael, lalu pergi menjauh dengan wajah super cemberut disana. Hal ini membuat Samael tersenyum lebih lebar.

Meskipun masih dua hari, Samael bisa melihat bahwa Laelia sudah agak berubah drastis pada saat berinteraksi dengannya.

Hei...Wajahku sepertinya masih fatal~

Pada akhirnya Samael pergi ke lantai dua untuk mandi, dan tiba-tiba sebuah kepala muncul dari samping saat dia berkata: "Apakah kau sudah makan? Jika belum, aku akan menghangatkannya saat kau mandi."

"Ahhh, tentu saja aku belum makan! Aku menantikan masakan istriku yang cantik tahu?"

Wajah Laelia berbunga dan dia mendengus *Hehe* dan akhirnya pergi meninggalkan Samael yang tertawa sombong disana.

.....

Setelah mandi, itu adalah makan malam bersama dengan hangat, lalu akhirnya sekarang keduanya sedang duduk berdampingan.

Hanya saja Samael berfokus pada laptopnya tapi Laelia terfokus pada TV yang menunjukkan sebuah sinetron disana.

"Apakah pekerjaanmu baik-baik saja?"

"Tentu saja, atau bahkan terlalu mudah. Hanya saja aku mendapatkan bahwa hari pertama aku bekerja, aku diancam..."

Gerakam Laelia berhenti dan dia menatap Samael dengan curiga: "Kau, diancam? Ahh, sayang sekali aku tidak bisa melihat siapa yang berani mengancam Yang Mulia kami~"

"Hentikan sayang, aku sekarang adalah MANUSIA BIASA yang otentik tanpa kekuatan apapun kecuali otak dan wajah."

Laelia terkikik nakal dan menyandarkan dagunya ke bantal di pelukannya saat melirik laptop Samael: "Kau akan benar-benar menjadi pekerja kantoran biasa?"

"Hanya sementara. Jika dua bulan, aku tidak berhasil menjadi General Manager, aku akan mengundurkan diri. Tentu saja jika dalam dua bulan aku menjadi General Manager, maka keesokan harinya aku juga akan mengundurkan diri!"

"Ehhhh...." Laelia mengeluarkan suara aneh, tapi tiba-tiba dia memikirkan identitas Samael yang sesungguhnya dan akhirnya terdiam.

Bagaimana mungkin seorang seperti Samael akan merendah? Dia bekerja kantoran hanya demi "merasakan" dan bukan untuk "uang"...

Dengan kata lain, sirkuti pemikiran Samael berbeda dengan orang lain!

Hanya saja masalahnya...

"Lalu bagaimana dengan....Mmm, maksudku jika kau berhenti bekerja. Lalu bagaimana kita akan hidup tanpa uang?" Ya, inilah yang Laelia pikirkan!

Tapi Samael hanya tertawa terbahak-bahak dengan sombong, "Uang? Mendapatkan uang itu sangat mudah Lia! Terlalu mudah sampai-sampai aku tidak terlalu memikirkan uang."

"Humph! Samael! Itu di Dunia sana, disini, aku hanya tahu bahwa tabungan total kita berdua hanya ada sekitar 1,5 juta dolar! Sangat sedikit!"

Bagi Laelia, kehidupan di Dunia ini kemungkinan selama 5 tahunan. Karena dari perkataan Lily dan Aura, putri masa depan keduanya, mereka akan pergi saat kedua putri itu berusia sekitar 3 tahun!

Jadi perkiraan konservatif memang lima tahun jika dihitung masa menumbuhkan perasaan, hamil, dan mendidik kedua putri mereka nanti!

Hanya 1,5 juta dolar, mana cukup !!!

Samael terdiam sejenak sebelum akhirnya dia mulai mencari beberapa berita di internet pada saat ini dibawah tatapan kesal Laelia..

Tapi pada saat melihat berita apa itu, matanya melebar dan dia bertanya dengan ragu: "Samael, jangan bilang kalau kau... ingin mulai memainkan investasi di pasar minyak mentah berjangka?"

Minyak mentah berjangka ada di pasar internasional dan diperdagangkan hampir sepanjang hari.

Bisa dibilang perdagangan ini akan selalu sangat penuh dan bebas. Jadi wajar jika Laelia menanyakan ini.

Samael akhirnya mulai memasuki web dan melihat grafik K-line harga dari indeks berjangka minyak mentah pada bulan ini (Juni) berturut-turut di layar komputer.

"Hari ini, 25 Juni.... dari beberapa berita yang kutangkap dari internet ini....Hari ini akan menjadi harga dimana grafik K-line akan ditutup pada garis negatif."

"Tapi ada kemungkinan situasi lingkungan global akan membaik, kemudian harga melonjak hingga 10%, dan kemudian, satu jam kemudian, harga turun menjadi 20%....Lalu naik, dan..."

"Kau lihat, dilihat dari penurunan ini, ini terutama disebabkan oleh pernyataan Presiden AS Dunia ini yang pesimis tentang permintaan minyak global, proses globalisasi terhambat, sehingga permintaan minyak industri telah turun yang menyebabkan penurunan harga yang diharapkan."

Samael mengklik lingkaran grafik candlestick, menunjukkan analisis alasannya: "Ini adalah apa yang kutangkap sebagai profesional Lia. Kita bisa memanfaatkannya sementara."

Untuk alasan di atas, entah mungkin karena pengalaman atau mungkin karena otaknya yang baik, Samael bisa memprediksi grafik K-line ini diperbesar dan diperkecil.

Setelah diperbesar, itu menjadi grafik mingguan. Setelah diperkecil, grafik K-line menampilkan grafik menit, yang begitu kecil sehingga bisa menjadi grafik K-line satu menit.

Kemudian ada lingkaran di atasnya, klik ke dalamnya dan ada analisis khusus tentang alasan naik dan turunnya dari perdagangan minyak mentah ini.

Ini adalah apa yang Samael lihat! Ini mungkin bukan kekuatan super, tapi tebakan dan analisis kuat dari seorang profesional !!!

Laelia sendiri terdiam mendengar ini karena dia juga membaca berita disana dan juga memiliki tebakan yang sama.

Pasalnya, karena itu adalah perdagangan minyak mentah berjangka. Perdagangan T+0 akan diuntung dengan masalah perdagangan leverage.

"Tidak, tidak, tidak. Investasi selalu berisiko." Laelia masih takut.

"Yang perlu kita lakukan adalah mengendalikan risiko. Jangan buta, dan berpikiran jernih."

Samael mengambil kedua tangan Laelia dan berkata dengan serius: "Biasanya tidak disarankan untuk menjual rumah hanya untuk beriventasi saham dan berspekulasi dalam minyak mentah.

"Tapi, Lia, kau harus perlu memperhatikan fakta bahwa minyak mentah berjangka dan leverage minyak akan melikuidasi posisi kita sebagai pemain. Kita tidak akan bermain terlalu banyak, tapi kita akan mengendalikan posisi dengan baik sehingga pengembalian akan meningkat!"

Laelia terdiam, lalu akhirnya dia bertanya dengan serius: "Berapa banyak dana yang kau butuhkan?"

Samael berpikir sejenak, dan berkata kepada para penggemar dengan sungguh-sungguh: "Setengah juta dolar. Dan aku akan memainkannya dalam dua puluh kali leverage."

Dalam permainan saham ini, akan ada yang disebut fluktuasi nominal. Jika itu adalah fluktuasi di atas 5%, maka selamat, kalian para pemain akan menderita kerugian 100%.

Tidak perlu sampai 5%, fluktuasi 3% – 4% sendiri akan mencapai garis likuidasi paksa pada kalian dan itu adalah berita terburuk!

Dengan kata lain, jika Samael dan para pemain saham tidak memperhatikan denvan baik, maka posisi mereka akan dilikuidasi.

Melihat jawaban dominan Samael, Laelia langsung menarik napas dalam-dalam dan berteriak: "Jangan bercanda Samael! Jika kau gagal, maka bukan hanya tabungan kami, bahkan rumah ini harus dijual!"

"Aku tidak mau kedua putri kami di masa depan akan menderita karena apa yang kau lakukan sekarang!"

"Dan jangan mencoba-coba bermain untuk melakukan paradox waktu !!!"

Next chapter