Prolog

   Tahun 2008, november akhir. Ada seorang anak laki laki biasa bermain dengan teman sebayanya pada siang hari, di alun alun kota dan mereka sangat gembira. Nama anak laki laki itu adalah Luxh Kazeryuu, memikiki keluarga yang harmonis. Ayahnya bekerja sebagai pegawai kantoran, dan ibunya adalah pekerja rumah tangga.

   Saat ini Luxh berada di bangku kelas 3 SD, rajin, pandai dan selalu perhatian kepada temannya. 2 hari yang akan datang adalah saat saat yang ia tunggu, karena itu adalah pesta hari ulang tahunnya yang ke-10.

(1Desember) saat di sekolah, ia membagikan undangan ulang tahunnya kepada teman teman sekelasnya dan ia tidak sabar untuk menunggu hari esok. Setrlah pulang sekolah, Luxh dan ibunya pergi berbelanja bahan kue dan hiasan untuk pesta ulang tahunnya. Mereka tidah akan membeli kue langsung dari toko melainkan membuatnya sendiri karena ada kesenangan tertentu saat membuat bersama, menghiasi ruang tamu, menata dengan pita dan balon. Ibunya memberikan kejutan yaitu akan mengajak ayahnya untuk ikut pesta ulang tahunnya, karena ayahnya selalu lembur atas kerjanya sehingga jarang bertemu.

   (2Desember) setelah pulang sekolah, Luxh hanya mengingatkan kembali untuk datang ke pesta ulang tahunnya. Sesampainya di rumah, ternyata masih ada waktu luang hingga pesta ulang tahunnya di mulai. Dia sangat bosan sekali, saat itu ibunya meminta pada Luxh untuk mengambilkan barang pesanan miliknya agar mengisi waktu luang. Jarak toko itu sekitar 5 menit dari rumahnya, sampainya di sana ia memberikan catatan ibunya untuk mengambil barang pesanan. Saat barang itu telah di ambilnya, Luxh langsung pulang dengan santai.

Baru beberapa menit berjalan, Van hitam menculiknya. Kejadian itu sangat cepat hingga membuat Luxh pingsan. Beberapa saat kemudian hingga ia menyadarkan diri, ia berada di tempat penjualan anak dan sekitar 8 anak juga bersamanya. Bentuk logo timah panas♐️ membekas pada dadanya menandakan dia siap di jual. Entah apa yang terjadi, percikan dari timah panas yang di biarkan mengenai serbuk kayu dan terjadi kebakaran di gudang tersebut. Ia melihat suatu cahaya yang bersinar sangat terang dan membuat penculik itu pingsan.

   Hebatnya langsung ada pemadam kebakaran yang masuk menyelamatkan mereka dan beberapa polisi juga menahan para penculik. Di bawa ke tempat berteduk yang aman dan seketika ada beberapa orang tua dari anak yang di culik mendatangi anak mereka termasuk orang tua Luxh, mereka bersyukur anak mereka baik baik saja.

   Menurutnya itu adalah sebuah anugrah dan ulang tahun paling berdebar dalam hidupnya, tetapi dia masih heran dengan cahaya putih misterius itu yang menyilaukan. Menghampirinya dan menyelamatkanya, menurutnya itu sebuah fenomena dan sebuah keajaiban baginya. Sampai akhir, dia masih memegang kotak pesanan yang di minta oleh ibunya. Ternyata itu adalah sebuah hadiah ulangtahunnya untuknya, berisi gantungan kenangan yang berbentuk anak panah rasi bintang yang indah. Dia akan terus menjaga gantungan itu . . .

Ikuti terus kisah Luxh di:

BC/NINZ

next: PROLOG II