Karena berita pertunangannya yang menggemparkan internet, Istvan diberi kelonggaran akhir-akhir ini oleh pihak agensi dan ia memanfaatkan waktunya untuk mengunjungi Luna. Wanita itu menemukan kalau Luna sangat sibuk sepanjang hari di ruang kerjanya.
"Istvan!" seru Luna dengan senyum sumringah di wajahnya, ia menepuk punggungnya dengan pelan. "Kebetulan kau kemari, lihat apa yang aku kerjakan."
Luna menarik Istvan untuk melihat gaun yang selama ini ia buat, Istvan terkekeh pelan dan mengikuti Luna.
Sebenarnya Luna sudah menunggu-nunggu kedatangan Istvan sejak lama, Istvan tidak sibuk, tapi ia sedikit kesulitan keluar karena kabar pertunangannya yang menyebar di internet, sehingga tidak jarang dirinya akan ditemukan paparazi atau penggemar yang ingin bertanya satu atau dua kalimat padanya.
Baru hari inilah, di saat semuanya mulai mereda, Istvan bisa mengunjungi Luna dan melihat apa yang Luna kerjakan selama ini.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com