Batty and the Bos

Batty adalah wanita yang tidak terlalu cantik dan sering dicampakkan oleh para lelaki. Namun, berkat otaknya yang cemerlang, ia berhasil menjadi seorang sekertaris di sebuah perusahaan besar. Suatu hari, setelah dicampakkan untuk ke sekian kalinya, Batty a pergi ke pub. Di sana ia bertemu dengan William, seorang pria tampan, tetapi tidak terlalu pintar. Batty mabuk berat dan William terpaksa membawanya ke apartemennya. Batty tidak mengingat apa yang terjadi padanya, ketika ia bangun tubuhnya dalam keadaan setengah telanjang. Keadaan Batty bertambah buruk, direktur baru yang sudah lama dinantikan, akhirnya datang pada waktunya yang sangat tidak tepat. Sebagai sekertaris, sudah seharusnya Batty hadir lebih awal dari pada atasan, tetapi ia malah bolos kerja karena mabuk berat. Akan tetapi siapa sangka bahwa Batty dan William adalah bawahan dan atas yang memiliki sikap saling bertolak belakang. Pertemuan pertama mereka bahkan diwarnai dengan pertengkaran yang hebat. "Aku tidak menginginkan sekertaris yang tidak pandai menjaga diri seperti dirimu. Mulai dari sekarang kau di pecat," kata William pada Batty. "Aku juga tidak sudi menjadi bawahan bos cabul seperti dirimu. Kau lelaki menjijikkan, lebih hina dari pada sampah," kata Batty lebih pedas dari pada semangkuk cabai. Bagaimana kisah mereka, akankah mereka bekerja sama dan saling memaafkan? ataukah kisah mereka berakhir seperti hujan di bulan kemarau?