72 Meluluhkan?

"Mendapatkan hatiku?" Nadia kembali tersenyum sinis, menatap Jacky dengan tatapan tidak bersahabat.

"Heum, please lah kita besok bakal jadi partner sepanjang hidup, ayolah kita buat perdamaian, Nad!"

BRAAKKKK

Nadia mengebrak mejanya dengan keras, sorot matanya masih begitu menusuk menatap Jacky. Jacky sendiri masih begitu santai, tidak terpancing dengan segala emosi yang Nadya tampakkan itu.

"Apakah semudah itu bagimu? Apakah bagimu apa yang sudah kamu lakukan itu tidak ada artinya? Tahukah kamu bagaimana aku hancur dulu? Hampir gila karena perbuatan bejat mu itu?" air mata Nadya menitik, dadanya berubah sesak.

Jacky menundukkan kepalanya, bagi Jacky memang tidak ada artinya. Baginya ketika permainan mereka usai, itu artinya semua urusan mereka juga usai! Tidak ada artinya sama sekali. Mana tahu dia kalau dulu Nadya hampir gila, hampir bunuh diri karena aksi perkosaan yang Jacky lakukan itu.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com

avataravatar
Next chapter