61 Melepas Rindu

"Aku kangen kamu," bisik Yusrizal ketika mereka sudah sampai di dalam kamar tamu yang ada di istana negara itu.

"Me too, setelah ini kata Bapak, Abang stay lama di Jakarta kan?" Kirana memeluk tubuh kekar Yusrizal, harapannya dengan adanya Yusrizal di sini, Jack akan sedikit segan kepadanya, tidak meminta hal-hal yang diluar batas terhadap dirinya.

"Iya, maafin Abang ya, sudah lama ninggalin kamu sendirian," Yusrizal balas memeluk, lalu ia mencium puncak kepala isterinya.

"Sudah tugasnya Abang kan, Kirana bisa apa?" Kirana tersenyum getir, tentu ia harus siap ditinggal tugas bukan? Sebuah resiko menikahi abdi negara.

"Terima kasih sudah banyak mengerti Abang, Sayang." Yusrizal mengelus lembut pipi Kirana, senyum di wajahnya mengembang sempurna.

"Sama-sama, sudah kewajiban Kirana bukan? Sekarang Abang mandi, kita sudah ditunggu bapak dan ibu untuk makan malam."

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com

avataravatar
Next chapter