159 Chapter 159

Aidan menghentikan motornya di depan rumah minimalis bercat cream itu, ia bisa melihat wanita paruh baya berada di teras rumah dengan tatapan tajam. 

Melihat mamanya di teras rumah, Dara segera turun dari motor Aidan. Ia menoleh takut - takut ke arah mamanya, dirinya merutuk dalam hati, seharusnya ia tidak pulang bersama Aidan. 

"Lo lebih baik pulang sekarang," ucap Dara dingin sembari mencuri pandang ke arah mamanya. 

Aidan menaikkan sebelah alisnya, "gue nggak di suruh masuk dulu? Atau lo nggak bilang makasih ke gue gitu?" 

Dara panik kala melihat mamanya berjalan menghampirinya, "udah, mending lo pulang aja."

Aidan mengerutkan keningnya bingung, "Lo kenapa sih kok panik gitu?" 

Dara menatap tajam laki - laki di depannya, membuat Aidan tiba - tiba tersentak, ia pun mengalah, "oke, gue pulang sekarang." Aidan pun menyalakan mesin motornya dan berlalu. Rasa penasaran masih melekat di pikirannya. 

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com

avataravatar
Next chapter