1 foto endorse

Jingga membuka instagram dan mengepost foto dirinya dengan Awan dengan caption. 'ada yang mau jadi Adek onlen kita?'

Awan yang memang ada di sebelahnya hanya bisa memandang kembaran gilanya ini. "Jangan Adek online juga lah,jadi pacar gitu kan lebih enak."

"Gea mau lo kemanain?" tanya Jingga yang baru saja membatalkan post an fotonya.

"Apanya?"

"Lo pacaran kan?" Awan berdecak sebal dan menjitak kepala Jingga kencang.

"Ngga," jawab Awan kemudian naik ke kamarnya yang berada di lantai dua.

Dengan cepat,Jingga menyusulnya dan malah menabrak pintu kamar yang terkunci. "Ngapain lo?!"

"Mandi."

"Tuh anak kenapa si?" gumamnya kemudian masuk ke kamarnya sendiri.

Jingga melihat figura berisikan foto dirinya dengan Awan saat dulu kecil.Di ujung figura ada tulisan namanya.

"Marcyera Jingga Daniella dan Marcyera Awan Daniella," gumamnya sambil mengelus figura tersebut.

Dulu ia pernah berfikir kalau menjadi saudara kembar akan di penuhi konflik yang membuat mereka menjadi tidak akur.Tetapi selama 16 tahun ini bersama,tidak ada pertengkaran di antara keduanya.

Jingga tersenyum begitu mengingat kejadian dimana ia di bully karena memiliki gigi tidak rapih oleh teman sekelasnya dan Awan yang membela dirinya.Jingga menaruh figura tersebut dan menatap pantulan dirinya yang masih memakai kawat gigi untuk merapihkan giginya yang berantakan.

Dulu di saat waktunya tumbuh,ia tidak segera mencabutnya sampai giginya yang goyang menjadi keras lagi dan ada yang menumbuh di belakang gigi tersebut yang menyebabkan harus di cabut paksa oleh dokter dan berakhir menjadi berantakan sampai dirinya berumur 13 tahun.

Di ulang tahunnya yang ke 14 dirinya memutuskan untuk memakai kawat gigi karena banyak yang membullynya.

Saat sudah 7 bulan memakai kawat gigi dan sudah rapih semua giginya,Jingga pergi ke dokter untuk melepasnya.Tetapi kejadian naas saat pulang dari dokter gigi membuat dirinya harus memakai kawat gigi lagi karena kecelakaan.

Mobilnya hilang kendali saat hujan deras dan menabrak tiang pembatas jalan,menewaskan kedua orang tuanya.

Tanpa sadar Jingga mengeluarkan air matanya dan segera menghapusnya karena Awan tiba tiba datang dengan setelan pakaian rapih.

"Mau kemana?" tanya Jingga menatap Abangnya yang kini hanya satu satunya keluarga yang ia miliki.

"Beli masker,muka lo mulai jerawatan lagi." Jingga kembali menatap cermin dan benar saja wajahnya mulai menunjukkan tonjolan merah.

Dengan cepat dirinya mengambil ponsel kemudian langsung di ajak Awan untuk ke mall membeli masker dan sekalian foto endorse beberapa produk yang harus di post ke akun instagram milik mereka berdua.

Menjadi selebgram tentu tidak mudah bagi keduanya yang masih bersekolah.Mereka juga menjadi selebgram karena alasan yang cukup masuk akal.Semenjak keduanya tiada mereka bingung harus apa agar menghasilkan uang.Dan akhirnya menemui salah satu management yang langsung menerima keduanya menjadi salah satu talent.

Dalam waktu satu tahun,keduanya sudah di kenal di berbagai negara.Karena kecantikan dan ketampanan yang mereka milika serta keahlian keduanya dalam berbahasa membuatnya lebih mudah di ajak berbicara oleh orang asing dan membantunya lebih terkenal.

Saat ini Awan memang sedang dekat dengan cewek bernama Zefanna Geandra atau yang kerap di panggil Gea oleh semua orang.Keduanya berkenalan di sosial media dan sempat bertemu beberapa kali sebelum lost contact seperti saat ini.

Sedangkan Jingga sedang dekat dengan cowok bernama John Fred berkelahiran darah Filipina.Kenapa bisa kenal? Sempat bertabrakan saat Awan dan Jingga sedang berlibur akhir tahun di Filipina,tepatnya kota Manila.

Ponsel Awan berdering membuat sang empunya memelankan laju mobil agar dapat berbicara sambil menyetir.

"Iya ini gue sekalian mau foto endorse dua barang,sisanya besok."

"Sama Adek lo kan?"

"Iya sama Adek gue ini," jawab Awan mulai memarkirkan mobilnya di parkiran mall besar.

"Yaudah,buruan ini client udah nanyain."

Awan memutuskan panggilan telepon dan menyuruh Jingga mengeluarkan barang endorse sedangkan dirinya keluar mobil dengan kamera di tangannya.

Jingga mulai bergaya santai sambil memegang barang endorse dan Awan mulai memotret dengan angle yang pas.

"Udah,gantian gue," ujar Awan kemudian mengambil alih barang endorse di tangan Jingga dan mulai berpose.

💎💎💎