webnovel

BAB 1 : Keinginan keluar

[ Sudah semua buku berulangkali aku baca di perpustakaan ini sehingga aku menghafal buku buku tersebut dengan rinci,,,, SANGAT BOSAN!!! ]

Sambil duduk di tumpukan buku Arwah tersebut melempar buku tersebut ke atas lalu ia melompat ke kasurnya dan mendesahkan nafas dengan jenuh

[ Haaaaaaaaah,, kapan ini semua berakhir sudah lama sekali aku terkurung disini padahal awalnya aku sangat menikmati membaca buku-buku disini dan menyelesaikan berbagai ujian agar bisa menjadi pemilik perpustakaan ini kapan,,,, Aku ingin keluar dari sini,,, hiks hiks hiks hiks]

'Dengan nada pasrah sekaligus sedih ia menangis'

[ Kalau aku tahu akan terjadi seperti ini aku, gak bakalan mengikuti ujian kepemilikan perpustakaan ini,,, bahkan wajah dan ingatan tentang keluarga ku dan masa kecilku,, aku sudah tidak mengingatnya sama sekali ]

[ Aku berharap akan ada yang membebaskan aku ] 'dengan suara yang penuh harap'

beranjak dari kasur dan berdiri di depan pintu hitam logam besar dan menatap rantai yang sangat besar di depan pintu itu. Arwah yang memakai gaun one piece putih dan rambut hitam panjang

[ benar- pintu yang menyebalkan ]

Disisi lain tempat ,,,,, di sebuah gunung ada beberapa remaja laki-laki dan remaja perempuan yang sedang mendaki gunung

"Oke sekarang kita akan membangun tenda disini untuk bermalam"

"Kenapa buru-buru sekali Roy kan masih ada waktu kita bisa mendaki sedikit lagi dan bermalam diatas sana" (tanya seorang wanita)

"betul tuh"

" kenapa gak sedikit lagi aja Roy"

Roy adalah seorang remaja laki-laki yang memimpin grup ini untuk mendaki ke puncak gunung

"Begini kalau kita mendaki sedikit lagi mungkin kita akan sampai sebelum matahari terbenam,,, tetapi kita gak bakalan tepat waktu dalam membangun tenda dan menyiapkan api unggun sekaligus makanan kalau kita menyiapkan semuanya setelah matahari terbenam itu bakalan gelap banget,,, jadi ikutin aja instruksi gua biar g ada masalah atau kejadian yang tidak di inginkan" (Jawab si Roy)

" Ikutin aja kata Roy demi kebaikan bersama"

"Gua juga setuju sama Roy,,, lagi pula juga bakalan sedikit susah membangun tenda kalau sudah gelap yang dimana penerangan kita minim"

Untuk menyakinkan remaja perempuan,,,, Para remaja laki-laki mendukung pendapat Roy dengan memberi saran positif

"Hmm ya udah deh kita nurut aja"

remaja perempuan tersebut menerima pendapat positif Roy dan remaja laki-laki

"Oke sekarang kita pembagian tugas ,, Ana,Bella dan Sherly menyiapkan bahan makanan,,,,, Jony dan Bobby membangun tenda sedangkan gua mencari kayu bakar"

"Oke" kata Ana,Bella,dan Sherly

"Serahin aja sama gw Roy kalau soalnya membangun tenda gw bisa terbilang cepat" Kata Jony dengan sedikit nada bercanda

"Cari yang banyak yah kayu bakarnya,, dan hati-hati" kata Bobby dengan sedikit khawatir

"Iya tenang aja Bob,,, oke sekarang laksanakan tugasnya masing-masing"

Sambil menutup percakapan tersebut akhirnya grup tersebut menjalankan tugas yang sudah diberikan