5 senangnya

Setelah semua rutinitas Kami selesai malam hari ini kami akan datang ke acara Ayu aku sudah sangat rindu dengan dia Bagaimana ya Keadaan dia sekarang.

Sebenarnya ini hanya acara makan enaknya untuk kami kami untuk syukuran tadi pagi sudah acara 7 bulanannya

Kami pun segera berangkat, Sesampainya di sana ternyata sudah ramai saja ada Yulia dan Naza, aku berpisah dengan kata karena dia berkumpul dengan para suami yang lain. akupun duduk bersama dengan mereka berdua, kuperhatikan sudah ada perubahan sekarang.

"udah jadi emak emak makin endut yaa yul"

Aku yang baru datang susah mencari ribut

"hahaha kurang acem banget kamu ya tar"

Dia tak tersingkung atau marah malah tertawa

"hahahahahaha"

Kami tertawa

"balri pande mompanya ya gitu"

Malah naza semakin menjelakan

"laah kamu kok makin langsing hahahah mahda gak pande gitu"

Kembali mengejek teman temanku ini

"hahahahaha"

tertawa kami lagi

"yaa gak laah pande laah dia tahu haha, gimana lah mamah baru anak masih kecil repot beeh kadang sampe lupa makan dan sakit perut repot banget say"

Naza coba membela mahda yang tersalahkan

"waaahh obat diet yaa secara gak langsung hahahahaha"

Aku tetap tertawa walau sudah ke pembahasan yang tak ingin ku bahas

"kamu ini makin lama makin kurang di ajar ya, belum ngerasain aja kalo hamil gimana, punya anak gimana"

Akhirnya perkataan itu datang juga

"iya ci pengen banget tapi gimana belum di kasih hahaha ya udah lahh yaa hahaha"

Aku merasa sedih dan iri melihat mereka sekarang mereka bahagia sudah bisa bayi mungil meramaikan rumah mereka dengan tawa dan tangisnya setiap hari

"yang sabar yaa tar nanty juga ada kok, sekarang mungkin belum waktu yang tepat aja kok say"

Naza yang tau raut wajahku berubah menyemangatiku

"iya naz, pasti"

Aku tersenyum untuk meyakinkan mereka aku baik baik saja

"makanya kak arta itu di suru cetak 5x sehari tar biar cepetan jadi hahahah"

Yulia secara tak langsung membuatku terhibur dengan perkataannya

"gila aja kamu 3 aja aku udah kewalahan megep megep kaya ikan kurang air yul hahahaha"

Aku pun menjawabnya sambil tertawa

"hahahah berarti balri ganass bah tar, pantes lah pulang pulang bulan madu waktu itu langsung jadi hahahaha"

Naza pun ikut tertawa malah menyalahkan balri

Tarika:"itu lah naz, balri kuat banget bah badan besarnya gak mengecewakan"

"aah kalian ini yaa gak udah udah buat malu"

Yulia menutup mukanya yang mulai memerah

" lah malu kenapa itu sebuah kebanggaan say"

Naza mengatakan itu sebagai pujian

"waah ramenyaa"

Ayu tuan rumah baru kelihatan

"hai bumil sini sini gabung duduk say ngegosip ala emak emak hahaha"

Aku mengajaknya duduk bersama kami

"waaahh kamu dan beby sehat kan yu"

Yulia mengusap perutnya yang sudah besar

"sehat laah yul, apa lagi bebynya waaah aktip hehe"

Jawabnya dengan bahagia

"bakal rame kita nih, tinggal nunggu Tarika aja ya kan all"

Sambung naza lagi

"iya hahahaha, kita doain aja laah biar dia cepet momong beby ya"

Tambah ayu juga

"amin"

Kami semua mengaminkan

"makasih all buat doanya hahah"

Jawabku

Aku sangat senang suasana ini kembali, rasa rindu akan kebersamaan terasa menenangkan hati ini.

***para suami***

kami yang sengaja berpisah dari para emak emak yaa supaya permbicaraan kami itu gak buyar hahaha.

"gimana all aaahh gx adil laah gini nihh gx barengan, kalian udah jadi bapak dan calon bapak laah aku" arta

"hahahahah kurang jago di ranjang berarti bro haha" mahda

"selepa kamu yaa mahda gini gini aku 3-4 ronde sanggup looh ya" arta

"hahahaha tampang aja ar kamu menang urusan ranjang kurang" Balri

"hahahaha, udah laah all kalian ini yaa, di doain dong kalo gak di tasih tips tips gitu hahaha"mahyuda

"hhmm iyaa tuu bener kata mahyuda, eeh eeh all, gimana juga kehidupan kalian setelah menikah"

"yaa pun aar CAPEEEK!!"balri

"lah capek kenapa"arta

"dulu dii awal awal ke hamilaan yulia mabook parah aah, makan susah masuk keluar banyak, yang parahnya lagi itu kalo lagi" balri

"NGIDAAAM" kompak

"hahahahaah, yaa ampunn cii naza pun iya looo waktu itu, semoknya dia waktu itu jadi langsing lagi broo, cemana gak repot rupanya ngurus anak kecil, kadang suka gak tega tau aku bantuin juga laah beres beres kasian aku" Mahda

"kalau ayu maboknya enggak, tapi mintanya itu banyak banget aku dan aneh aneh, nnty kalo aja di bilang nanty apa katanya hhmm gini (kamu mau anak kamu nanty encesan kalo pengen gak keturutan) aduuhh, gx masalah loo kalo mintanya yang enak enak nanty minta di beliin yang jaaauuuhh benget, sekalinya pengen yang gampang di cari tengah malam pulak hadeeeh" mahyuda

"waaaaahhh apa bener segitunya yaa" arta

"makanya cepetan di buat, biar ngerasain" kompak

banyak keluh kesah mereka yang kadang membuat kasihan dan ingin tertawa, tapi yaa aku yang belum merasakan ini bisa belajar dari mereka hehe.

"sini pada makan"yulia

"iya sebentar lagi" kompak

kami pun kini membicarakan masalah pekerjaan karna hampis semua dari kami dalam bidang yang beda beda.

"iihh di kantorku banyak banget pegawai cewek baru yang bohai dan aduhai hahaha"balri

"hahahah masih gx berubah nii anak"mahyuda

"hahahahah jaga mata jaga hati bal udah punya binik dan anak juga"

"hahahah liat aja kan boleh gak di pegang apa lagi di coba ya kan"balri

"hmm bal"arta kode

"yaa kan ar barang mula itu di lihat boleh di sentuh jangan"balri

"ooo bal" arta

"apaan ci ar" balri

"oooohhh giituu di lihat lihat aja boleh, dasar lelaki buaya ayo sini makan atau kamu mau gx usah makan masakan aku lagi di rumah hah"yulia menjewer kuping balri

"hahahahahahaha"

semua tertawa melihat mereka ini

kami pun ikut berkumpul dengan para istri kami dan mulai acaranya doa sederhana sebagai saya syukur atas kehadiran ci beby semoga selalu di beri kesehatan dan kemudahan baik ibu dan bayinya dan setelah itu kamu pun di ajak makan bersama.

Selesai semua acara kami pun berpamitan pulang pada ayu dan mahyuda.

Saat kami mau pulang aku mangusap perutnya yang besar itu.

"dek sehat terus yaa, tunggu nanty tante cari temen untuk kamu yaa"

Ucapku sambil ter senyum

Kami pulang ke rumah langsung masuk ke kamar dan berganti baju.

tiba tiba saja aku di peluknya dari belakang, dia mencium rambutku.

"sabar yaa sayank, jangan sedih dong belum waktunya aja kok, kita kan udah usaha"

Kak arta mencoba menghiburku

"iya kak, gak papa kok tarika sabar"

Aku berusaha tegar

Aku berbalik dan memeluknya erat, rasa sabar ini akan ada kok kak kapanpun itu selagi masih ada kamu di sampingku aku akan kuat kok hadapi semua masalah bahkan masalah terbesar sekalipun nantynya.

"oohh yank aku hampir lupa bilangnya, besok ada acara keluarga loo mama papa bilang kita harus datang untuk memperkenalkan kamu sebagai anggota keluarga baru"

Sampaikan kak arta padaku

"aahh ya dah yank iya, biar aku minta izin nanty yaa"

Kami pun segera bersiap untuk tidur karna besok akan menempuh perjalanan yank cukup jauh.

Di tengah malam aku terbangun karna bermimpi buruk, mimpi yang sangat aneh memang terjadi kecelakaan di karnakan tiba tiba banyak telur jatuh dan menutupi kaca salah satu mobil yang melaju kencang dan ikut menabrak kami.

"aaaaaakkkkkk"

Teriakku saat bangun dari mimpiku

"kenapa yang"

Kaget dan ikut terbangun

"aah gak yank terbangun mimpi buruk aja"

Ternyata dia penasaran dan langsung bertanya apa yang aku mimpikan tadi tak pernah aku bermimpi sampai teriak seperti itu, aku pun menceritkan bagaimana mimpiku yangku ingat tadi, dia kaget dan langsung memelukku erat sambil istighfar

Mengingat kami akan pergi besok.

Semoga gx akan terjadi apa apa.

"itu cuman mimpi kok yank, ya udah tidur lagi yaa emuuaah"

Di kecupnya keningku aku hanya tersenyum melihatnya, di dekapnya aku lembut berbantalkan lengannya aku dalam pelukannya yang sangat nyaman apa lagi dia sangat harum membuatku selalu betah di perlakukannya seperti ini.

Perlahan mataku sudah terasa berat ku peluk erat lagi dia sampai aku dalam lelapku lagi.

=====================

Hai lagi

Gimana menurut kalian hehehe

Aku agak ubah bentuk percakapannya

Maaf kalau beratakan

Namanya baru baru hahaha

Trima kasih udah mau baca

avataravatar
Next chapter