7 (6)ARMY(18+

Pagi berganti begitupun malam hari,

aku masih sibuk dengan keseharian ku sendiri dari mulai kuliah sampai bekerja pada malam hari yg memang menjadi rutinitas ku setiap hari nya,

Aku tidak tahu sudah lewat berapa hari semenjak malam itu tapi pria itu tidak lagi menghubungi ku dan tentu saja aku enggan menghubungi nya terlebih dahulu walau pun aku sangat penasaran juga merasa gelisah karena nya tapi gengsi ku terlalu besar,

Malah sebalik nya pria yg menjadi cahaya bagiku selama bertahun-tahun itu yg malah dengan giat menghubungi ku lalu menelpon ku setiap malam Dia juga mengajak ku bertemu walau aku tidak mengerti kenapa aku menolak nya dengan alasan sibuk padahal dia jelas yg lebih sibuk dibandingkan aku.

Sebenarnya apa yg ku fikirkan padahal khayalan ku itu sudah menghampiri ku.

___________________________

01:00

Aku baru saja kembali dari tempat bekerja ku karena aku lembur malam ini,

teringat saat pria itu setiap hari mengantarku dulu membuat aku tersenyum sendiri sambil terus berjalan sendirian di jalan yg sepi dan gelap ini yg biasa aku lewati.

Teringat tentang dirinya membuat aku memberanikan diri membulatkan tekad ku untuk menghubungi nya esok hari untuk mengesampingkan rasa gengsi ku.

(Membuka gerbang)

Seseorang menahan tangan ku dari sisi kanan tubuhku lalu meraihku ke pelukan nya, yaa aku sudah hafal dengan wangi parfum yg sangat lembut dan juga manis ini.

**

TH: "Kau merindukan ku sayang ? (Memeluk ku)

Aku tidak mengerti tapi senyum ku terus mengembang setelah mendengar ucapan itu dari nya,

"Apa yg kau lakukan disini ? (Jawab ku berusaha untuk biasa)

TH: "Apa kau tidak menyukai aku berada disini menunggu mu ? aku mengira kau sudah dirumah maka dari itu aku menunggu karena aku tidak membawa ponsel..sebenarnya aku sudah akan pulang (Melepaskan pelukan nya menjelaskan lalu memeluk ku lagi)

"Tapi ini sudah malam aku harus beristirahat (Jawabku)

Dia terdiam sejenak lalu melepaskan pelukan nya,

TH: :Kau benar ini sudah malam kau pasti lelah ingin beristirahat mianhae aku akan menghubungi mu nanti jadi istirahatlah (Dia berjalan pergi tapi tangan ku memegang ujung hoodie nya membuat dia berhenti)

Ah aku mungkin sudah mulai gila!

"Anuu...ini sudah malam tidak baik untuk berkeliaran karena banyak kejahatan akhir-akhir ini (Berbicara dengan gugup, dia berhenti lalu menoleh dan menghampiriku)

TH: "Ya memang aku bahkan menunggu sudah sejak satu jam lamanya *Tersenyum* Lalu memang nya kenapa jika sudah malam ? Apa kau ingin aku menemani mu tidur? (Dia berbisik sambil tersenyum penuh arti)

"A-ahh maksud ku aku hanya khawatir akan ada orang jahat yg mengawasi mu kau kau adalah idol! (Aishhh aku sungguh malu)

Dia memeluk ku,

TH: "Berbicaralah dengan benar sayang,aku akan mendengarkan mu..

Jika aku yg biasa mungkin aku akan mengusirnya segera dari rumah ku tapi kenapa aku tidak bisa melakukan nya?

*Memegang dadaku karena berdebar*

"Umm..aku tidak ingin sendirian..ta-tapi bukan berarti kau bisa melakukan hal yg tidak baik! A-ayolah masuk (Merasakan hujan kecil yg turun)

TH: "Neee baby kau yg memintaa (Mengikuti ku masuk sambil mengembangkan senyum di wajah nya)

.

"K-kau tunggulah disana aku akan membersihkan tubuh lalu menyiapkan makan malam (Ucapku dengan gugup,dia hanya mengangguk sambil terus tersenyum)

TH: "Sayang aku akan tidur bersamamu kan malam ini ? *Menarik ku lalu berbisik kemudian aku mendorong nya dan segera berlari ke kamar ku*

TH: "Haah kenapa dia menggoda ku seperti ini (Kim taehyung bergumam)

30menit..

Aku sudah selesai membersihkan tubuh ku lalu bertanya padanya apakah dia ingin makan ramyeon karena aku akan memasak nya tapi dia berkata nanti akan membuat nya sendiri jika ingin,

Apa dia berfikir ini adalah tempat tinggal nya sendiri ?

.

TH: "Kemarilah *Menarik ku duduk di sisinya*

"Kau benar-benar tidak ingin makan ramyeon ? di luar hujan mungkin lebih terasa nyaman jika tubuh kita hangat (Dia mendekati ku)

"W-waee ?

TH: "Kau terus menawarkan aku ramyeon sedari tadi apa yg kau maksud ramyeon yg lain ? (Berbisik lalu mengecup pipi ku berjalan ke telinga)

"Aaahh a-apa yg kau lakukan....

TH: "Entahlah aku hanya ingin ramyeon yg seperti ini lagi pula kenapa kau mengundang harimau masuk jika tidak ingin dimangsa hmm ? (Dia menindih ku)

"B-bukan seperti itu t-tapi aku khawatir malam seperti ini (Kenapa tidak dapat menolak nya?! ini tidak seperti saat Choi Soobin melakukan ini padaku karena aku mampu mendorong nya dengan kuat saat itu)

TH: "Ssstttt..Jangan menolak karena aku akan terluka..CUPPP (Mengecup bibirku lalu melumat nya)

Ciuman ini terasa sangat lembut tanpa aku menyadari nya bahwa aku mulai menikmati nya,menikmati sentuhan ini seolah aku memang sudah memberikan diriku.

TH: "Kau menyukai nya baby ? (Aku tidak menjawab dan menatap nya dengan tatapan malu)

Dia menghentikan ciuman nya lalu membantu ku bangun dan terdiam,itu membuat aku bertanya-tanya tapi tidak berani menanyakan nya.

TH: "Tapi kenapa kau terlihat seperti menyukai ku dan bahkan membawa ku kemari,seharus nya jangan lakukan itu walau seandainya aku memaksa.

(Memakai hoodie nya)

"Bu-bukan begituu...

Dia bangkit dan tersenyum sendu lalu menatap ku dan mengelus kepala ku.

TH: "Kau hanya perlu menunggu Jeon Jungkook menghampiri mu,itu hal yg sudah pasti terjadi mengingat dia juga sangat tertarik padamu (Berjalan akan pergi)

Tidak maksud ku bukan seperti ini...

"A-aniyaaa! (Berlari lalu memeluk nya)

"Aniyaaa aku menyukai nya menyukai mu! j-jangan pergi tetap lah disini,Kau tidak boleh pergi..

Saat itu aku menyadari seperti nya aku memang sudah sangat menyukai pria ini.

TH: "Benarkah ? kau tidak menyesali itu,aku tidak akan melepaskanmu apa kau tau baby ? (Berbalik memeluk ku)

Aku mengangguk lalu ia menarik tangan ku menuju sofa sambil membawa ku duduk di pangkuan nya.

.

.

TH: "Jangan menyesali nyaa Cuppp...(Mengecup leher ku lalu membuat banyak tanda disana)

TH: "Kau sekarang tidak bisa pergi lagi *Melumat dan menghisap bibirku sambil memasukan ibu jari nya ke mulutku*

"Nghhh hahh... *Memasukan lidah nya*

Perasaan menggelitik yg berbeda apa ini ?

"Mmmhhhh...hh hahh..haahh (Dia menghisap lidah ku kemudian aku terlarut dalam permainan nya)

TH: "Kau sangat panas baby baru pertama kali aku sangat menyukai sentuhan seperti ini (Membuka kancing piyama ku satu persatu)

TH: "Bagaimana bisa indah seperti itu (Aku tersipu)

"J-jangan di lihat!

TH: "Bagaimana aku tidak melihat nya sedangkan aku sangat menginginkan nya (Menciumi dadaku membuka Bra ku lalu bermain disana)

Aku hanya bisa melenguh karena perbuatan nya itu, Aku benar-benar baru pertama kali merasakan yg seperti ini dan itu membuat ku menjadi seperti orang gila!!

TH: "Panggil oppa nee ? (Aku mengangguk sambil dia terus melanjutkan permainan nya dengan lidah nakal nya itu)

"Hmmhh..haahhh oppaaa..h s-sudahh nghhh....

TH: "Nee babyy (Menurunkan ku lalu menyuruh berjongkok di depan nya sementara dia terduduk di sofa)

"A-aku tidak mengerti.....

tangan nya membimbing ku untuk memegang lalu memainkan sesuatu yg keras itu kemudian dia membuka nya memperlihatkan sesuatu yg sudah menegang dan itu besarr...

TH: "Haahh manjakan aku baby,ini tidak akan lebih kecuali kau menginginkan nya (Aku mulai memainkan itu dengan mengocok nya dan mengecup-ngecup nya)

Sejujur nya ini aneh tapi itu sangat harum,

TH: Hmmhh..hahhh kau pintar sekali ahhh...h (Darah ku terasa berdesir mendengar suara berat milik nya sampai tanpa sadar semakin mandiri untuk melakukan itu tanpa perlu dia membimbing nya)

Dan yaaa aku memang pernah melihat ini beberapa kali di dalam vidio tapi tidak menyangka akan mengalami nya bahkan sebelum aku menikah maka dari itu aku merasa bingung,

apalagi perasaan saat cairan yg menurutku menjijikan itu keluar di dalam mulut ku hingga aku memuntahkan nya.

.

Beberapa lama...

TH: "Percepat sedikit lagi ahh..aku akan keluaaarrr hmmm..ahhh hahhh hmhhhh...Lee Ha riiii hahhhh babyyyy i like this! A-aku sampaiii ahhhhhh..h hahhh! (Dia menekan kepalaku sambil mengeluarkan cairan itu didalam mulutku,aku memukul-mukul tangan nya)

"Nggghhhhhh..hhhmmmh Ohokkk..ohokkkkk uekkkkkk....(Memuntahkan itu dilantai)

Dia yg tidak sama sekali merasa lemas segera memakai kembali celana nya sambil membantuku,

Mengelap air liur yg aku muntahkan dengan hoodie nya yg berwarna hitam itu lalu membawa ku kembali pada pelukan nya dan menidurkan ku di sofa yg sama dengan nya.

TH: "Gwenchana ? *Aku masih batuk*

Mianhae aku tidak mengira ini pengalama pertama mu,maksudku bahkan untuk hal yg hanya seperti ini saja (Mengusap-usap wajahku dengan lembut)

"N-ne gwenchanaa ohokk...aku tidak apa-apa (menutup mulut ku)

Ah perasaan mual ini kenapa sangat mengganggu,

TH: "Maafkan aku..dan terima kasih gadis kecil ku ,ingat jangan pernah melakukan apapun apalagi hal seperti ini dengan pria selain diriku atau aku akan menghukum mu (Aku terdiam lalu mengangguk)

"A-apa oppa akan pergi setelah ini atau tidak akan mengenalku lagi ? setahuku pria jika sudah di beri kenikmatan akan melupakan wanita nya dan mencari yg lain lagi (Menatap nya)

TH: "Hmmpp..Pffttttt.. hahahaa apa yg kau bicarakan sayang kenapa aku harus meninggalkan mu lalu mencari wanita lain hanya untuk mendapatkan hal seperti ini ?

"Itu yg aku tau maka dari itu aku tidak pernah melakukan apapun dan tidak mempercayai k-kecuali k-kauu! (Dia memeluk ku erat)

TH: "Aigo..aigo lihatlah siapa yg berbicara seperti itu sekarang ?haha aku berjanji tidak akan pergi kemanapun sayang (Mengecup keningku lalu kami pun tertidur bersama di sofa itu sampai pagi hari)

Continue>

avataravatar
Next chapter