"Tuan muda berjanji-lah hidup dengan baik, biarkan masa lalu menjadi pelajaran yang berharga, buang jauh hal yang buruk dan ambil hikmanya." Roshie melihat tuan mudanya ini begitu kesepian. Dia bagai seorang ibu yang sangat mengenanal watak anaknya.
"Aku tidak semenyedihkan itu, Rosh." Keduanya keluar dari apartement pria itu. Roshie masak cukup banyak dan pria itu makan dengan lahap.
"Saya berharap juga begitu." Mereka berjalan masuk kedalam lift.
"Tenanglah, jangan khawatirkan aku." Haryy mengelus pelan pundak wanita yang sudah ia anggap seperti ibu asuhnya.
"Tuan, bolehkah saya mengatakan sesuatu?"
"Apa aku pernah melarang?" Roshie tersenyum.
"Saya menyaksikan kalian semua tumbuh, jika bisa kembalilah seperti dulu. Semua yang terjadi, sudah sepatutnya begitu, nona Sandra sudah tenang dan bahagia, saya yakin dia juga menginginkan tuan seperti itu."
Support your favorite authors and translators in webnovel.com