1 Bab 1 perkenalan

Hay sobat!

saya ingin menulis sebuah novel pertama,

Okehhh!

eh tunggu dulu saya belum memperkenalkan diri yah UPS! yah perkenalkan saya chies saya tinggal disebuah desa yang akan berkembang,saya anak pertama dari 3 bersaudara dan orang tua saya seorang petani.

Eh.....! ternyata jadi anak seorang yang dibawah dari kata ada itu sangat sedikit mengenaskan yah!! tapih aku bersyukur loh.....

karena diposisi inilah aku tau rasanya berjuang,berkorban dan ikhlas, walaupun keinginanku untuk ada dibangku mahasiswa ituh sedikit tertunda,tapi aku yakin kok suatu saat nanti pasti akan tercapai.

walaupun aku setiap hari harus pergi untuk ke sebuah sawah milik tetanggaku aku ikhlas kok,dan aku tidak lupa untuk belajar dan berdoa agar aku bisa mewujudkan mimpi itu.

Dan disawah inilah aku tau akan keindahan arti berjuang perjuangan menanam padi sampai yang tumbuh ituh rumput dan pemanenan padi walaupun didahului oleh sebuah hewan/hama yaituh tikus,tapih Alhamdulillah lah masih disisakan dan mungkin itu udah rejekinya segitu yah.

kata berkorban mulai muncul ditengah-tengah sawah inilah aku melihat kedua orang tuaku itu berkorban dia berkorban tenaganya untuk sesuap nasi untuk anak"nya eh ternyata segalak apapun orang tua kita pasti ada lebih kasih sayangnya untuk kita yah sobat.

dan mulaliah tumbuh akan kata ikhlasku dalam sebuah mimpiku yang tertunda ketika aku melihat sebuah perjuangan dan pengorbanan yang diberikan kepadaku selama ini,selama ini aku tidak menyadari bahwa besarnya pengorbanan dan perjuangan mereka untuk aku, tapi aku tak mau tau dan bersikeras untuk menginginkan ke bangku mahasiswa ituh.

Dan akhirnya aku sadar aku butuh untuk banyak materi dan skill kalo mau ke situ.jadi aku putuskan untuk mencari sebuah pekerjaan, tapih ternyata susah juga yah nyari kerja yang layak dikota inih.

hampir setahun aku nganggur dan disinilah mulailah datang masa cobaan dari tuhan.

Tuhan memberikan sedikit cobaan untuk keluarga kami, tapih kami mencoba untuk melewatinya walaupun ibu kami tidak terima dgn cobaan yang diberikan oleh tuhan kepada keluarga kami. Hari demi hari telah berlalu dan bulan telah berganti orang demi orang telah aku tanyai apakah ada pekerjaan buat akuh dan ternyata itu semua hanya sebuah permintaan yang sia sia aja yah. dan ibu terus memberontak akan cobaan inih dan belum ada satupun keluarga yng ingin menolongnya mungkin karena kepercayaannya mulai hilang yah karena ibu sudah meminjam sebuah materi ke mereka dan belum bisa mengembalikanya...eh ternyata gini yah jadi seseorang yang diatas kata cukup,jangankan orang keluarga aja tidak mau percaya atau membantu. dan apakah aku bisa yah mewujudkan apa yang aku inginkan semoga tuhan tahu apa yang diinginkan dgn perjuangan dan pengorbanan sebesar inih.

akan terwujud impianku dan siapakah yang ingin membantu diposisiku sekarang?..mungkin hanya tuhan yang tau dan kapan akan terjadi semua itu.

ups sampai disini dulu yah soalnya baru awal dan kalo ada kata atau spasi yang salah mohon maaf yah soalnya aku lulusan dari Ma dan aku dulu nakal hehehh jadi seperti inilah apa adanya....sampai jumpa lagi yah dengan akuh,

assalamualaikum

permisi

makasih atas partisipasinya hmmm

avataravatar