webnovel

amarah bahagia

Ruangan khusus 18+, dibawah itu author tidak bertanggung jawab yeah. Bagaimana rasanya saat anda seperti Reinkarnasi dari seseorang tanpa di lahirkan kembali? Yang lebih mengejutkan ternyata tahun, bulan, bahkan kalian di lahirkan di hari yg sama? Namun di belahan negri yg berbeda? Kalian bukan saudara kembar lahir dan di besar kan dalam lingkungan yg saling bertolak belakang. Itu lah yg di alami Fauziah Arzanetta, dia merasa kan sebuah kejadian yg tak tertuga, mimpi aneh serta merasa pernah berada di situasi yg bahkan belum pernah ia jejaki, itu bukan sebuah DeJavu semata? Mengejutkan Fauziah bahkan di pilih sebagai pewaris sah dari seseorang yg tidak dia kenal, di penghujung usianya orang itu menyebut namanya sebagai pewaris tunggal semua harta yg dimilikinya padahal mereka belum pernah saling mengenal. Kesamaan wajah keduanya seolah yg telah tiada hidup kembali bahkan mereka mencintai pria yg sama, namun sang pria hanya mencintai salah satu di antara mereka. Bagaimana cinta lain turut andil mengacaukan cinta sejati Fauziah menjadi cinta yg bukan segitiga lagi namun segi empat? Penasaran yuk, Happy Reading.

Fitri_Dwyta · Teen
Not enough ratings
555 Chs

Mulai memukau.

Akhirnya dengan gerakan mengendap endap bak maling, sang nona memilih keluar dari kamar tersebut, memadamkan lampu minyak tanah itu, supaya sang gadis terlelap lebih pulas, dan tak terjaga sewaktu waktu.

Dia melangkah pelan pelan menuju kamar sang suami, yang kebetulan pintu nya ternyata tak di kunci oleh pria yang masih belum juga lelap ternyata masih mencalang kan kedua netra tengah merenung menatap lampu minyak tanah yang menyala sendu, dari tempat nya membaringkan tubuh.

Sang suami pun sedikit tergegau dengan kedatangan nya yang secara mendadak, terburu buru mengunci pintu nya kembali, sontak berhamburan menimpuk tubuh suaminya tersebut.

"Ngapain kesini sayang? Gak bisa tidur hm??" Bisik sang suami. Di telinga nya, sembari membelai punggung nya.

"Gak bisa, selain ibu dan dan kamu gak ada yang bisa bikin aku benar benar gampang terlelap" jawabnya dalam suara melirih.

"Tapi apakah adikmu itu sudah tidur?"

"Yah, makannya aku berani kesini" Gumamnya.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com