1 Prolog

Di dalam aula gedung guild Top Circle.

"Roy, dimana Mack? Aku belum melihatnya dua hari ini?" tanyaku kepada Roy.

"Heh... bukankah kamu menyuruhnya untuk melakukan raid di Lembah Yuzi?" Roy menjawab singkat, bahkan tanpa melihat ke arahku.

Ah... ngomong-ngomong aku adalah Andika atau biasa di panggil Hype, lagi pula Hype adalah ign yang sering aku gunakan setiap kali bermain game.

Dan di sini aku berada, sebuah game Vrmmorpg yang bernama Undertale dan telah lama di release publik, namun masih di gemari banyak pemain. Game ini memiliki tema petualangan, dan memiliki banyak fungsi di dalam game, salah satunya guild.

Di game Undertale, aku membangun sebuah guild bersama teman-temanku yang pernah kutemui di game sebelumnya. Kami membangunnya dari awal dan telah melewati berbagai kesulitan bersama, hingga akhirnya sekarang guild kami menjadi guild nomor satu di seluruh server game Undertale, bahkan kami telah menjadi ikon untuk game itu sendiri.

"Bizeta, apa kamu masih sibuk dengan membuat assistant guild?" tanyaku kepada Bizeta.

"Ya." Bizeta menjawab dengan ringan.

Bizeta adalah salah satu temanku dari game sebelumnya dan juga yang membantuku membangun guild Top Circle dari awal. Meskipun dia adalah wanita, tapi job yang sangat dia sukai adalah Warrior yang kebanyakan dipilih oleh pria. Yah ..., Aku tidak memiliki masalah dengan hal itu. Jika aku boleh jujur, Bizeta lebih baik dalam memainkan job warrior di bandingkan dengan para pria, bahkan aku akan mengaku kalah dengan cepat jika harus melakukan pvp dengannya. Bukan karena aku takut, tapi karena penguasaan skill warrior Bizeta sangat luar biasa.

Beberapa bulan yang lalu, game Undertale meluncurkan sebuah fungsi baru yang memungkinkan setiap guild memiliki sebuah assistant. Tugas dari assistant sendiri bermacam-macam, dan kebanyakan dari mereka di buat untuk bertempur.

Di game Undertale, setiap seminggu sekali di adakan event Guild War dimana setiap guild bertarung melawan guild lain, dan pemenang akan mendapatkan guild poin, yang mana hal tersebut dapat digunakan untuk membuat assistant. Semakin tinggi poin guild yang di gunakan, semakin ganas pula assistant yang dapat dibuat.

Aku menyerahkan tugas itu kepada Bizeta.

"Apakah kali ini assistant guild kita karakter wanita lagi?" Jujur saja, itu pertanyaan yang bodoh dariku, lagipula setiap kali Bizeta membuat assistant, itu sudah pasti karakter wanita.

"Tentu saja! Karena wanita akan menjadi lebih cantik ketika mereka di beri make up!" Itu adalah jawaban yang sangat percaya diri dari Bizeta.

Tiba-tiba pintu terbuka, dan seorang masuk ke dalam aula guild.

"Ah... Alicia...,"

"Bagaimana hasil pertemuan dengan perwakilan developer Undertale?"

Aku bertanya kepada seorang wanita yang baru saja datang itu.

Dia adalah Alicia seorang Priest tingkat tinggi yang bergabung denganku di awal game Undertale, dan juga ikut membantuku membangun Guild Top Circle.

Aku menugaskan Alicia sebagai juru bicara guild kami. Seperti yang aku katakan sebelumnya, sebagai guild top rank dan juga ikon dari game Undertale, kami sering kali menerima kontrak kerjasama dengan developer game, dan Alicia yang akan menjadi juru bicara kami

"Sukses. Bahkan mereka menawarkan harga yang bagus untuk kita." Alicia tersenyum menghampiriku, dan memberikan beberapa berkas yang sudah di scan ke dalam game.

Aku membaca sekilas berkas tersebut dan wow... ini berita yang cukup menarik.

Segera aku mengumpulkan para pemimpin tertinggi guild Top Circle untuk mengadakan rapat.

Aku menulis pesan kepada mereka yang berbunyi 'kembali sekarang juga, berkumpul di aula guild!'

Tidak butuh waktu lama untuk semua pemimpin tertinggi berkumpul di aula guild, dimana pun mereka berada, atau apapun yang mereka lakukan, mereka hanya perlu menggunakan teleport untuk segera datang ke aula guild, itu mudah, kecuali mereka berada di area khusus yang melarang segala macam bentuk teleport, seperti contoh, ketika mereka berada di Secret Boss Field.

Roy, Mack, Ken, Bizeta, Alicia, kelima pemain inilah yang telah membangun guild ini bersama denganku, dan mereka juga pemimpin tertinggi di guild ini.

"Baiklah, kita semua sudah berkumpul, ada bisnis bagus yang akan kita kerjakan." Kataku dengan semangat.

Mereka juga bersemangat ketika mendengarkan aku berkata 'bisnis bagus' mereka tahu apa artinya itu. Lagi pula mereka bermain game untuk hidup, dan hidup untuk bermain game, kecuali satu, yaitu Alicia yang di dunia nyata adalah seorang anak pengusaha kaya raya dan tidak perlu khawatir dengan uang.

Mengambil napas dalam-dalam, aku mulai menjelaskan isi bisnis tersebut.

"Undertale akan mempromosikan fungsi baru, yang bernama Imperial Kingdom. Itu adalah fungsi di mana sebuah guild akan menempati sebuah kerajaan dan memerintahnya. Untuk mendapatkan kerajaan ini cukup mudah, pemain hanya perlu melawan kerajaan yang terdapat di Undertale, dan membunuh sang raja. Namun jika kerajaan tersebut sudah di tempati oleh sebuah guild, maka pemain harus melawan guild tersebut serta pasukan kerajaan yang ada disana. Ketua guild lah yang akan menjadi raja disana," aku menjelaskan dengan apa yang aku anggap mudah di pahami oleh mereka, dan berhenti untuk memberikan mereka waktu untuk mencerna informasi yang baru saja aku berikan.

"Kelebihan dari menempati kerajaan ini yaitu, sistem pajak yang ada disana

semakin bagus kerajaan yang di tempati, maka semakin bagus ekonomi yang ada disana, dan otomatis pendapatan pajak disana pun akan tinggi,"

"dan tugas yang kita miliki disini adalah untuk memberikan demonstrasi kepada pemain lain tentang bagaimana cara mendapatkan hak kerajaan di Undertale, kegiatan kita akan direkam oleh developer dan di sebarkan melalui video promosi mereka."

"Hahaha... ini menarik." Roy berteriak dengan semangat.

Mereka sangat bersemangat tentang fungsi yang akan datang ini, sama sepertiku.

"Baiklah, meskipun tugas itu dilakukan 10 hari yang akan datang, tapi kita harus mempersiapkan segalanya dari sekarang, dan target kita adalah kerajaan Vishir."

"Ken, buatlah produksi masal potion penyembuh dalam jumlah besar, tugaskan beberapa anggota guild untuk mencari item yang di butuhkan."

"Mack, latihlah para anggota guild dalam pertarungan melawan banyak musuh. Lawan kita kali ini adalah pasukan kerajaan, yang jumlahnya mendekati seribu orang."

"Bizeta, buat beberapa Assistant dengan kemampuan fisik yang tinggi dan itu harus selesai dalam 8 hari."

"Alicia, tolong bicara lagi kepada perwakilan developer. Upah yang kita dapatkan terlalu sedikit, aku ingin lebih untuk hasil yang lebih bagus..."

Aku mulai menugaskan yang lain untuk menyiapkan persiapan tempur yang akan datang. Sedangkan aku sendiri mulai menyelidiki medan perang, yaitu kerajaan Vishir.

Aku mengajak Roy untuk menyelidiki medan perang disana, tentang lokasi mereka, tentang kondisi alam disana, apapun yang akan menguntungkan dan merugikan pertempuran aku catat, dan akhirnya aku dapat membuat strategi yang cocok untuk petempuran itu.

***

10 hari berlalu dengan cepat, dan juga semua persiapan di guild kami juga sudah selesai. Inilah kesenangan bekerja sama dengan para pemain profesional, pekerjaan mereka konsisten dan tepat waktu.

Aku telah melihat bahwa ada sekitar 973 tentara yang ada di pasukan kerajaan, itu hanya jumlah kotor saja, belum lagi jika ada pemain bodoh yang mencoba bermain dengan guild kami dan melawan kami juga, itu akan sangat merepotkan.

Sedangkan di Guild Top Circle, aku memiliki 600 anggota, yang hampir semuanya elit, bahkan para pemimpin tertinggi guild berada di peringkat 10 besar. Tidak, itu lebih tepatnya adalah aku berada di peringkat 1 dan yang lain berurutan berada di bawahku.

Aku memastikan kembali bahwa semua sudah siap, seperti pembagian potion, pembagian tim dan yang lain. Setelah semua benar-benar siap baru saat itu aku menyanyikan lagu perang.

"Ingat! Kita adalah guild elit, jangan permalukan guildmu sendiri. Bertarunglah dengan segala yang kamu miliki!"

"Charge!"

Dengan teriakan perang dariku, para anggota guild yang hadir segera menyerang kerajaan Vishir.

Ah... betapa indahnya....

Meskipun aku sudah berulang kali melihatnya, pemandangan dimana berbagai serangan sihir aoe dan serangan panah aoe dilakukan bersama tetap saja spektakuler.

Tentu saja aku tidak tinggal diam. Menggunakan karakter penyihir milikku, aku mulai merapalkan mantra sihir aoe dengan jangkauan paling luas.

" Meteor Rain... Icicle Storm... Earth wave... " Aku mengeluarkan semua sihir aoe yang aku milikki.

Yah... sekarang mereka semua sedang dalam masa cooldown, waktunya membiarkan para penyerang fisik bekerja.

***

Itu kemenangan yang indah, guild kami hanya membutuhkan waktu 2 jam 40 menit untuk memenangkan pertarungan. Meskipun ada sedikit gangguan dari para pemain bodoh yang ada, Guild kami tetap keluar sebagai pemenang.

Aku bersama pemimpin tertinggi lainnya tiba di depan istana kerajaan Vishir.

Ding... sebuah suara sistem terdengar dan muncul sebuah kunci di layar depan mataku.

Keterangan sistem mengatakan bahwa kunci itu adalah kunci istana, aku hanya perlu membuka istana dan mengambil mahkota yang berada di kursi raja dan akhirnya menerima hak kerajaan, begitulah kata sistem.

Tanpa pikir panjang, aku mengambil kunci tersebut dari dalam layar depan mataku.

"Hahaha... tugas kita akan berakhir sesaat lagi." kataku dengan senyum penuh kemenangan.

Aku melirik para pemimpin tertinggi lainnya sebelum membuka pintu istana dengan kunci yang telah diberikan, mereka menganggukan kepala padaku.

Klik....

Pintu itu terbuka dan....

avataravatar
Next chapter