6 Bab 6

Saat di dalam pelukan Alfa.Alfa yang melihat itu langsung menggendong Farah menuju Kamar Milik Farah

"Eh farah udah tidur?"tanya fero

"Iya pak"kata Alfa

"Yang udah pacaran beda orangnya"celetuk Dirga

"Ga"kata Fera sangat dingi dan tatapan sangat dingin dan tajam

Alfa menggendong farah.tepat saat masuk ke dalam kamar farah alfa tidak lagi terkejut melihat kamar berwarna Pink😅.

"Hehe lo kalau tidur lucu"gumam Alfa pelan.setelah itu ia pun turun ke ruang keluarga mereka semua menonton film komedi sambil tertawa ngakak

"Andai aku punya keluarga seperti ini"batin Alfa

"Gue tau fa apa yang lo pikirin lo sabar aja"batin dirga sambil menatap sahabat yang sudah ia anggap seperti saudaranya.

07.00

Diruangan kelas 12 sudah banyak murid belajar termasuk dirga dan Alfa mereka sedang baca buku karena 3 menit lagi farah akan masuk ke kelas mereka.

"Anak anak buka buku halaman 115 catat itu"kata farah dingin

"B..baik bu"kata semua murid pelan

Mereka belajar dengan diam.Dan beberapa jam kemudian mereka pun istirahat.di salah satu meja kantin sudah di duduki oleh Alfa dan Farah

"Farah"kata Alfa

"Apa"kata farah

"Pulang sebentar kita ke taman ya sambil beli es krim"kata Alfa lembut

"Yeyyyy makasihhhh"kata Farah tersenyum lebar.semua siswa di kantin menatap Farah dengan wajah terkejutnya baru kali ini guru yang dikenal killer dan dingin.Setelah sadar ia menjadi pusat perhatian ia kemudian memasang wajah sangat dingin nya yang terkesan menyeramkan

"Ayo"kata alfa sambil merangkul farah.

.

.

.

Saat ini Alfa dan farah sudah di taman sambil memakan es krim.

"Ini malam aku pulang ke rumah"kata alfa

"Lah nanti kamu dipukul"kata farah lirih

"Nggak kok"kata alfa tersenyum

"Yaudah"kata farah datar

Kemudian alfa membawa farah dalam dekapannya.

"I love you my ice girl"kata alfa sambil terkekeh

"Too my prince"kata farah pelan sambil tersenyum.

.

.

.

Setelah pulang dari taman tadi alfa ia tiba dirumah nya dengan tatapan biasa.

"Ingat rumah rumah juga ya kamu"kata Alfa ketus

"Kan ayah yang__"belum sempat alfa berbicara virgo berjalan ke arahnya dan

Plak

Plak

Belum sempat tamparan ke tiga tangan virgo ditahan oleh seseorang

Yang tak lain adalah farah dengan tatapan dingin yang sukses membuat semua nya merasa merinding

"Lepaskan tangan anda"kata Farah sangat dingin

"Anda siapa hah!"Kata Virgo membentak Farah.

"A..ayah"kata belva gugup

"Iya sayang"kata virgo lembut pada anak nya itu farah yang melihat itu langsung menatap sangat dingin

"I..itu guru b...belva a..anak teman ayah o..om fero eh pak fero."kata belva membuat virgo merasa malu telah membentak orang didepannya

"Kalau lo nggak bisa jaga alfa maka sini saya yang jaga"kata farah dingin

Tanpa aba-aba Farah membawa Alfa pergi dari rumahnya dan pulang ke rumahnya.

Saat sampai di rumah Dirga melihat Alfa dan mulai panik karena pipi sahabatnya itu merah

"Lo ini pipi lho kenapa"tanya Dirga

"Tampar"kata farah

Mereka pun masuk kedalam rumah.

Sekarang Alfa sedang duduk di balkon rumah menatap langit indahnya malam.tak jauh dari tempat Alfa duduk terlihat fero,fera,dirg dan juga farah menatap iba ke arah alfa

"Aku akan mastiin selalu menjaga Alfa dalam keadaan apapun"kata fero

"Iya setuju"kata mereka serempak

"Aku kesana dulu"kata farah dan dibalas anggukan oleh mereka

"Semoga Alfa bisa mencairkan sifat dingin Farah"kata fero dan fera bersamaan

"Ciee mama dengan papa kompak"kata dirga sambil tertawa ngakak

"Yaudah yuk ke bawah"ajak fero

Disisi lain farah sudah duduk di dekat Alfa

"Kamu kalau ada apa apa bilang dong"kata Farah dingin

"Gk kok"kata Alfa tersenyum ekmudia ia merebahkan tubuhnya menjadikan Paha farah sebagai bantal kepalanya kemudia farah mengusap lembut rambut Alfa.

"Aku pengen juga keluarga seperti mereka yang lain"kata alfa pelan

"Kamu yang sabar ya kan ada aku,Papa,mama,dan dirga"kata farah sambil tersenyum dan dibalas senyuman tulus oleh Alfa

avataravatar
Next chapter